66.348 Guru di Lampung Belum Bersertifikat Pendidik, Paling Banyak Guru SD

Kepala Disdikbud Provinsi Lampung, Thomas Amirico. Foto: Dok Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dari total guru jejang SD/MI, SMP/MTs,
SMA/MAN, dan SMK di Provinsi Lampung sebanyak 97.591 orang, ada 66.348 guru
yang belum memiliki sertifikat pendidik. Paling banyak belum bersertifikat
pendidik adalah guru SD ada 37.636 orang.
Angka tersebut berdasarkan data per 17 Januari 2025 milik Pusat Data dan
Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, yang diakses
pada Rabu (21/5/2025).
Data itu menyebutkan, total jumlah guru SD/MI baik negeri maupun swasta di
Provinsi Lampung sebanyak 53.351 orang, dan yang sudah bersertifikat pendidik
15.715 orang. Sehingga masih ada 37.636 guru belum bersertifikat pendidik.
Selanjutnya, total jumlah guru SMP/MTs negeri dan swasta di Provinsi
Lampung sebanyak 22.966 orang, yang sudah bersertifikat pendidik ada 7.881
orang, dan belum bersertifikat pendidik ada 15.085 orang.
Kemudian, total jumlah guru SMA/MA negeri dan swasta di Provinsi Lampung
sebanyak 11.195 orang, yang sudah bersertifikat pendidik ada 4.523 orang, dan
belum bersertifikat pendidik sejumlah 6.672 orang.
Berikutnya, total jumlah guru SMK negeri dan swasta di Provinsi Lampung
sebanyak 10.079 orang, yang sudah bersertifikat pendidik ada 3.124 orang, dan
belum bersertifikat pendidik sebanyak 6.955 orang.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung mengakui masih
banyak guru di Lampung yang sampai saat ini belum memiliki sertifikat pendidik.
Kepala Disdikbud Provinsi Lampung, Thomas Amirico, mengatakan proses
sertifikasi bagi guru yang telah lulus Pendidikan Profesi Guru (PPG) saat ini
masih terus berjalan dan berproses.
"Sertifikasi bagi guru memang saat ini sedang berproses, yang lulus
PPG ikut diklat baru sertifikasi akan turun dan itu seleksi berada pada tingkat
pusat," kata Thomas, pada Rabu (21/5/2025).
Thomas mengungkapkan, para guru yang telah menyelesaikan PPG diwajibkan
mengikuti pelatihan terlebih dahulu sebelum sertifikat resmi diterbitkan.
Proses ini menjadi bagian dari seleksi yang dilakukan secara langsung oleh
pemerintah pusat.
"Penyebab belum semua guru memiliki sertifikasi karena semua kebijakan
pusat. Mulai dari yang memberikan kuotanya dan kapan dilaksanakannya hingga
anggaran juga dari pusat," papar Thomas.
Ia mengaku telah melakukan langkah proaktif dengan mengirimkan data guru
yang memenuhi syarat sertifikasi kepada pemerintah pusat.
"Dari sisi pemerintah daerah, data sudah kami kirimkan. Saat ini kita
tinggal menunggu tindak lanjut dari pusat, karena semua ada di pusat
kebijakannya," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa sertifikasi guru memberikan berbagai manfaat, salah
satunya adalah insentif operasional.
Dengan sertifikasi, guru tidak hanya mendapat pengakuan atas kompetensinya,
tetapi juga memperoleh bantuan dalam bentuk tunjangan yang dapat meningkatkan
kesejahteraan.
"Jadi memang banyak keuntungannya bagi guru yang bersertifikasi.
Keuntungannya ya dapat uang operasional, jadi ada bantuan, ada insentif
nya," katanya.
Sementara itu, Kepala SMAN 5 Bandar Lampung, Linda Krisnawati, menambahkan
belum semua guru di sekolahnya memiliki sertifikat pendidik.
"Belum semua sertifikasi, guru SMAN 5 Bandar Lampung ada 82 orang
terdiri dari PNS/PPPK dan honorer. Dari 82 orang, ada 17 guru PPPK dan honorer
yang belum sertifikasi," kata Linda.
Ia mengungkapkan, tidak ada kendala berarti yang dihadapi. Para guru
yang mendapatkan sertifikasi harus memenuhi syarat yang telah ditentukan.
"Sampai saat ini tidak ada kendala, memang harus memenuhi
syarat-syarat untuk ikut PPG atau sertifikasi," ujarnya. (*)
Berita ini telah terbit di SKH Kupas Tuntas edisi Kamis 22 Mei 2025 dengan
judul “66.348 Guru di Lampung Belum Bersertifikat Pendidik”
Berita Lainnya
-
Tim Gateball Lampung Raih Tiga Medali di Kejurnas Bogor 2025
Kamis, 22 Mei 2025 -
Truk Pengangkut Gabah ke Luar Lampung Dihentikan, Mikdar Sebut Sudah Sesuai Aturan
Kamis, 22 Mei 2025 -
Siswa SD Insan Mandiri Borong Juara Umum di FLS2N, O2SN, dan Pentas PAI Tingkat Kecamatan Tanjung Senang
Kamis, 22 Mei 2025 -
Pastikan Kelistrikan Aman, PLN Lakukan Pemeriksaan Berkala di Pusat Keramaian Lampung Utara
Kamis, 22 Mei 2025