• Rabu, 21 Mei 2025

Flem Liwa Present Paparkan Proyek Film Pendek Angkat Kearifan Lokal Lampung Barat

Selasa, 20 Mei 2025 - 17.14 WIB
221

Komunitas konten kreator Flem Liwa Present saat audiensi dengan DPRD Lampung Barat. Foto: Echa/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat – Komunitas konten kreator Flem Liwa Present memaparkan rencana produksi film pendek bertema kearifan lokal kepada Ketua DPRD Lampung Barat, Edi Novial, dalam kunjungan resmi ke ruang kerjanya, Selasa (20/5/2025). Proyek ini bertujuan mempromosikan kekayaan budaya dan pariwisata Lampung Barat melalui media digital.

Film pendek yang akan diproduksi tersebut dirancang sebagai media promosi kreatif, menampilkan potensi alam, budaya, dan sumber daya manusia Lampung Barat. Dalam produksinya, komunitas ini akan melibatkan konten kreator lokal dan menyebarluaskan hasilnya melalui berbagai platform digital agar dapat menjangkau audiens nasional hingga internasional.

Ketua DPRD Edi Novial menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan dukungan penuh terhadap proyek tersebut. Bahkan, ia mengaku siap terlibat langsung dalam proses produksi film sebagai bentuk dukungan nyata dari pemerintah daerah.

“Saya sangat mengapresiasi semangat anak-anak muda kita. Ini langkah positif dan kreatif dalam mempromosikan Lampung Barat. Insya Allah saya siap mendukung, bahkan bila perlu saya bersedia tampil dalam film tersebut,” ujar Edi Novial.

Pihak Flem Liwa Present yang diwakili Patrice Rio menyatakan bahwa keterlibatan Ketua DPRD dalam film akan menjadi simbol sinergi dan dukungan pemerintah terhadap gerakan kreatif lokal. Menurut mereka, kehadiran tokoh publik dalam proyek ini dapat memperkuat semangat para kreator muda dan memberi legitimasi pada karya mereka.

“Kami ingin membangun sinergi dengan semua konten kreator di Lampung Barat untuk mengangkat potensi daerah lewat karya visual. Harapannya, Lampung Barat bisa tampil di panggung nasional bahkan internasional,” ungkap Patrice.

Film ini akan menggabungkan kekuatan visual, narasi, dan sentuhan budaya lokal, dengan pendekatan kekinian yang diharapkan mampu menarik perhatian publik, khususnya generasi muda. Selain menjadi sarana promosi wisata, proyek ini juga ditargetkan untuk mendorong pertumbuhan sektor ekonomi kreatif serta pemberdayaan generasi muda di daerah.

Pertemuan antara Flem Liwa Present dan Ketua DPRD juga menjadi titik awal untuk menjalin kolaborasi berkelanjutan antara komunitas kreatif dan pemerintah daerah. Keduanya sepakat untuk terus berkomunikasi dan memastikan proyek ini berjalan lancar serta memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Dengan dukungan legislatif, proyek film pendek ini dipandang memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi gerakan kreatif yang berdampak luas — tidak hanya dalam promosi daerah, tetapi juga dalam membangun identitas dan kebanggaan lokal di kalangan masyarakat Lampung Barat. (*)