Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dua koalisi besar partai politik di Kabupaten Pesawaran menyatakan kesiapan penuh untuk menangkan calon masing-masing di Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Pesawaran yang akan digelar pada 24 Mei 2025.

PDI Perjuangan, melalui Anggota DPRD Provinsi Lampung, Sholihin, menyerukan kepada seluruh partai pengusung pasangan Nanda-Anton agar lebih total dalam mendukung pasangan tersebut.

Ia menekankan bahwa peran aktif kader merupakan bentuk tanggung jawab politik dalam memenangkan calon yang diusung.

"Seluruh elemen partai harus bergerak. Keterlibatan kader dari luar daerah adalah wujud keseriusan dalam memenangkan pasangan Nanda-Anton. Ini bagian dari kerja kolektif partai untuk menghadirkan pemimpin yang kapabel," kata Sholihin, Selasa (20/5/2025).

Sholihin juga menegaskan bahwa PDI Perjuangan telah menggerakkan seluruh struktur partai, mulai dari tingkat DPD, DPC, PAC, hingga ranting. Bahkan, anggota fraksi dari berbagai tingkatan pun ikut turun langsung ke lapangan.

"Ini gotong royong total. Semua kader turun, menyapa masyarakat, memberikan edukasi, dan menjaga suara rakyat di TPS. Kemenangan Nanda-Anton bukan hanya kemenangan partai, tetapi kemenangan rakyat Pesawaran," tegasnya.

Ia meyakini, jika Nanda-Anton terpilih, akan lebih mudah menyinergikan pembangunan daerah dengan program strategis pemerintah provinsi maupun pusat.

Sementara itu, dari kubu pasangan Supriyanto-Suriansyah, Partai Golkar juga tidak kalah solid dalam menyatakan dukungannya. Sekretaris DPD I Partai Golkar Lampung, Ismet Roni, menyampaikan bahwa seluruh kekuatan partai telah dikerahkan secara maksimal.

"Kita solid, ya, untuk pemenangan di PSU Pesawaran. Seluruh kader, baik dari DPR RI, DPRD provinsi, hingga kabupaten/kota, satu suara untuk Supriyanto–Suriansyah," ujar Ismet.

Menurutnya, meskipun hari itu merupakan hari terakhir masa kampanye, tim pemenangan tetap bergerak untuk menyosialisasikan program serta meyakinkan masyarakat.

"Kita tetap turun ke lapangan sampai akhir. Pelaksanaan di lapangan dikomandoi oleh DPD II untuk memastikan semua berjalan efektif," jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa evaluasi dilakukan setiap hari untuk memantau progres dan memastikan strategi pemenangan dijalankan dengan optimal.

Meski kompetisi berlangsung ketat, Ismet berharap PSU dapat berjalan damai dan demokratis. "Biarlah masyarakat Pesawaran menentukan pilihannya sendiri. Kita harap prosesnya lancar dan aman," ujarnya. (*)