• Minggu, 08 Juni 2025

Viral, Pencuri Motor Bersenpi Gagal Beraksi di Toko Multi Mart Metro

Kamis, 15 Mei 2025 - 20.59 WIB
78

Tangkapan layar rekaman CCTV yang menggambarkan salah seorang pelaku menodongkan senjata api rakitan ke arah korban. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro – Warga Kota Metro dihebohkan oleh aksi nekat dua orang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) bersenjata api (Senpi) yang melancarkan aksinya di halaman parkir Toko Multi Mart (MM) 25 Bantul, Kelurahan Margodadi, Kecamatan Metro Selatan, Kamis (15/5/2025).

Kejadian tersebut terekam jelas dalam rekaman CCTV dan kini viral di media sosial, memicu keresahan warga. Dalam video berdurasi sekitar 40 detik itu, terlihat dua orang pria berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Beat warna silver, lalu berhenti di depan toko.

Salah satu pelaku turun dan mendekati sepeda motor Honda Beat berwarna hitam milik konsumen yang tengah berbelanja. Ia kemudian berupaya merusak kunci stang motor tersebut. Namun, aksinya keburu diketahui oleh sang pemilik motor yang baru saja keluar dari toko.

Kepanikan terjadi saat sang pemilik kendaraan meneriaki pelaku dengan kata "maling", yang langsung direspon oleh karyawan dan pengunjung toko lainnya. Sadar aksinya gagal, pelaku yang sedang menunggu di atas motor lantas mengeluarkan senjata api rakitan dari saku jaketnya dan mengacungkannya ke arah korban.

Tidak hanya itu, pelaku bahkan meletuskan satu kali tembakan ke arah bawah hingga selongsong peluru memantul dan memecahkan kaca bagian depan toko. Tembakan tersebut sontak membuat pengunjung toko berhamburan dan suasana menjadi mencekam.

Salah satu karyawan toko, Dede (35) menjadi saksi langsung dalam peristiwa tersebut. Ia mengatakan Aksi nekat komplotan curanmor itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB, saat toko masih cukup sepi pengunjung.

“Saya sedang kerja biasa, lalu ada konsumen yang keluar toko dan langsung teriak maling. Saya coba bantu mengejar, tapi pelaku ngacungin senjata dan tembak ke bawah. Kacanya pecah, semua orang panik,” ungkap Dede kepada awak media.

Dede menambahkan, ia sempat mencoba mengejar kedua pelaku yang kabur ke arah jalan utama, namun pelaku berhasil melarikan diri dan kehilangan jejak.

“Saya coba lari ngejar, tapi mereka ngebut. Saya sudah nggak bisa lihat lagi ke arah mana mereka kabur. Motor yang mereka pakai Beat warna silver,” jelasnya.

Aksi kriminal yang dilakukan dengan senjata api ini menambah kekhawatiran warga. Tidak hanya merampok, pelaku juga menunjukkan tingkat keberanian tinggi yang mengancam keselamatan warga. Warga mendesak pihak Polres Metro untuk segera mengusut dan menangkap pelaku.

“Saya harap pihak kepolisian bisa tingkatkan patroli dan keamanan, karena kalau begal sudah pakai senjata api, ini bukan kejahatan biasa. Ini sudah sangat berbahaya,” tegas Dede.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian dari Polres Metro belum memberikan keterangan resmi. Namun informasi dari lapangan menyebutkan bahwa polisi telah mengantongi rekaman CCTV dan sedang melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi kedua pelaku.

Dengan munculnya peristiwa ini, warga Metro diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat memarkir kendaraan di tempat umum. Gunakan kunci ganda, parkir di area yang memiliki CCTV dan pengawasan keamanan serta waspadai gerak-gerik mencurigakan. (*)