TNI Dikerahkan Amankan Kejaksaan, Kejari Lamteng Langsung Koordinasi dengan Dandim

Kepala Kejari Lampung Tengah, Tommy Adhyaksa Putra, saat menerima kunjungan Komandan Kodim (Dandim), di Kejari Lampung Tengah. Kamis (15/5/2025). Foto: Yoga/kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Tengah menyatakan kesiapan penuh dalam menjalankan instruksi pengamanan dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), menyusul terbitnya Surat Telegram dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) yang menginstruksikan pengamanan menyeluruh di lingkungan kejaksaan di seluruh Indonesia.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Lampung Tengah, Alfa Dera, menyampaikan bahwa pihaknya langsung merespons instruksi tersebut dengan langkah-langkah koordinatif di lapangan.
Ia menegaskan bahwa Kejari Lampung Tengah akan mengikuti arahan tersebut sesuai dengan petunjuk dari pimpinan Kejaksaan dan lembaga terkait.
"Kami di Kejaksaan Negeri Lampung Tengah mengikuti secara saksama setiap arahan dari pimpinan, baik dari Kejaksaan Agung maupun institusi TNI,” ujar Alfa, saat dikonfirmasi, Kamis (15/5/2025).
Langkah konkret pun langsung diambil oleh Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Tengah dengan melakukan koordinasi bersama Komandan Kodim (Dandim) setempat.
Koordinasi ini tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga membahas aspek teknis di lapangan terkait pelibatan personel TNI dalam pengamanan.
Keseriusan itu terlihat dari kunjungan langsung Dandim ke Kantor Kejari Lampung Tengah pada hari yang sama.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas area-area strategis di lingkungan kejaksaan yang akan menjadi fokus pengamanan oleh personel TNI.
Alfa Dera menjelaskan bahwa kerja sama antara Kejaksaan dan TNI sejatinya bukan hal baru. Menurutnya, selama ini sudah ada sinergi kelembagaan yang dibangun dalam struktur formal di Kejaksaan, terutama dalam bidang pidana militer.
"Di internal Kejaksaan terdapat struktur Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer (Jampidmil), serta Asisten Pidana Militer (Aspidmil), yang memang diisi oleh personel TNI aktif. Jadi, sinergi ini bukan sesuatu yang asing bagi kami,” tambah Alfa.
Meski demikian, Alfa menegaskan bahwa seluruh langkah pengamanan harus tetap mengacu pada ketentuan prosedural yang berlaku. Oleh karena itu, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis resmi dari Kejaksaan Tinggi Lampung maupun Komando Daerah Militer (Kodam).
Ia menyebut bahwa petunjuk teknis tersebut akan menjadi dasar dalam pelaksanaan pengamanan agar tidak terjadi tumpang tindih kewenangan dan memastikan semua pihak bekerja dalam koridor hukum yang jelas.
"Harapan kami, seluruh proses berjalan efektif, profesional, dan menjawab kebutuhan riil di lapangan. Yang jelas, kami siap bersinergi demi menjaga marwah lembaga dan keamanan institusi,” tutup Alfa Dera. (*)
Berita Lainnya
-
Pemuda di Sendang Mulyo Lamteng Ditemukan Tewas Gantung Diri di Dalam Kamar
Rabu, 14 Mei 2025 -
Anggota DPRD Lampung Tengah Tekankan Pembentukan Koperasi Merah Putih Harus Bebas Intervensi
Rabu, 14 Mei 2025 -
Polisi Tangkap Pembobol Rumah Warga Kalirejo Lamteng
Selasa, 13 Mei 2025 -
Polisi Tangkap Tiga Pencuri Traktor di Gunung Sugih Lamteng
Senin, 12 Mei 2025