• Jumat, 09 Mei 2025

Aksi Unjuk Rasa Petani Singkong Langsung Ricuh

Senin, 05 Mei 2025 - 12.55 WIB
80

Aksi unjuk rasa aliansi masyarakat peduli petani singkong Indonesia di kantor Gubernur Lampung terjadi kericuhan, Senin (5/5/2025). Foto: Ria/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Aksi unjuk rasa ribuan massa dari aliansi masyarakat peduli petani singkong Indonesia di kantor Gubernur Lampung terjadi kericuhan, Senin (5/5/2025). 

Massa aksi tiba di kantor Gubernur Lampung sekitar pukul 12.15 WIB. Massa aksi langsung disambut oleh aparat keamanan dan dihadang oleh kawat berduri. 

Hanya berselang beberapa menit menyampaikan orasi, langsung terjadi aksi kericuhan dengan aparat keamanan. Para massa mendesak masuk kedalam kantor Gubernur Lampung. 

"Kami datang kesini untuk menyampaikan aspirasi, tolong jangan dihalangi. Jangan dipancing kami tidak akan anarkis," kata salah seorang massa aksi. 

Kawat berduri dirusak oleh massa aksi, petugas melakukan penahanan. Bahkan petugas melakukan penyemprotan water cannon kearah aksi. 

Tindakan tersebut memunculkan kegaduhan dan massa aksi melempari petugas dengan batu dan juga kayu. 

Hingga saat ini kegiatan aksi unjuk rasa masih berlangsung. Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal juga direncanakan akan menemui massa aksi. 

Seperti diketahui petani singkong di Provinsi Lampung dibuat kecewa oleh pihak perusahaan atau pabrik yang kini membeli singkong sangat murah hanya Rp1.100 per kilogram, dan menetapkan potongan sebesar 30-40 persen. 

Padahal, sebelumnya Kementerian Pertanian menetapkan harga singkong Rp1.350 per kilogram dengan rafaksi maksimal 15 persen. (*)