Kementerian PU Tinjau Lokasi Usulan Sekolah Rakyat Pemprov Lampung di Kota Baru

Kementerian Pekerjaan Umum saat meninjau usulan lokasi Sekolah Rakyat di Kota Baru, Lampung Selatan. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) meninjau
lokasi yang diusulkan oleh Pemprov Lampung untuk menjadi Sekolah Rakyat yang
berlokasi di Kota Baru, Jati Agung, Lampung Selatan.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Lampung, Aswarodi mengatakan, jika
peninjauan lokasi tersebut dilakukan oleh tim dari Kementerian Pekerjaan Umum
pada, Senin (21/4/2025) kemarin.
"Kemarin tim dari Kementerian PU yang berjumlah empat orang meninjau
lokasi yang kita usulkan menjadi Sekolah Rakyat yang berada di Kota Baru dengan
luasan 10 hektare," kata dia saat dimintai keterangan, Selasa (22/4/2025).
Aswarodi mengatakan jika peninjauan tersebut dilakukan guna memastikan
kepastian alas hak yang dimiliki oleh Pemprov Lampung dan juga kondisi
tanahnya.
"Jadi Kementerian PU ini mau memastikan terkait dengan hak tanah
nya dan lahannya lahan kosong. Memang posisi nya sangat cocok karena dari sisi
RTRW peruntukannya sudah pas untuk area pendidikan," ucapnya.
Selain itu ia juga memastikan jika tanah yang diusulkan tersebut telah
memiliki sertifikat atas nama Pemprov Lampung dan tidak dalam sengketa.
"Alas haknya sudah sertifikasi, tanah sedang tidak dalam sengketa
juga. Untuk luasan tanah nya yang diminta itu 5 sampai 10 hektare, dan kita
usulkan 10 hektare," tuturnya.
Menurut Aswarodi usai dilakukan peninjauan, tim akan melaporkan kepada
Menteri PU dan Menterian Sosial. Jika disetujui maka Sekolah Rakyat mulai
dibangun pada Agustus 2025.
"Setelah mereka meninjau dan memotret mereka akan sampaikan ke
Kemensos dan PU untuk segera dipertimbangkan. Dari informasi tadi kalau di acc
tahun ini di bangun di Juli atau Agustus," ungkapnya.
Ia mengungkapkan jika pihaknya juga mengusulkan lokasi lainnya untuk
menjadi sekolah rakyat yang berlokasi di SMK Unggul Terpadu, Anak Tuha, Lampung
Tengah.
"Untuk yang di SMK Unggul Terpadu akan ditinjau besok hari Kamis.
Nantinya akan dipilih mana yang paling memungkinkan. Dan ini semunya full dari
APBN, kita hanya diminta mengusulkan lokasi," jelasnya.
Seperti diketahui Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan jika ada
sekitar 280 pemerintah kabupaten/kota telah mengusulkan penyelenggaraan program
Sekolah Rakyat yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
Selain itu terdapat 53 titik Sekolah Rakyat yang sudah selesai disurvei dan
akan mulai beroperasi pada tahun ini. Persiapan rekrutmen guru juga sudah
dimulai. (*)
Berita Lainnya
-
BPBD Catat Lima Daerah di Lampung Terdampak Banjir
Selasa, 22 April 2025 -
Chief Technology Officer Telkom Group Kunjungi Lampung, Berikan Arahan Strategis pada Fire Briefing
Selasa, 22 April 2025 -
Perkuat Solidaritas, CTO Telkom Group Ajak Seluruh Karyawan Telkom Group Lampung Briskwalk
Selasa, 22 April 2025 -
Komisi III DPRD Lampung Sidak Samsat Drive Thru, Dorong Daerah Sajikan Layanan Serupa
Selasa, 22 April 2025