• Senin, 21 April 2025

Angin Puting Beliung Terjang Sukadana Lamtim, 9 Rumah Warga Rusak

Minggu, 20 April 2025 - 17.34 WIB
33

Salah satu rumah warga di Kecamatan Sukadana, Lampung Timur terdampak bencana angin puting beliung. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Bencana angin puting beliung melanda Dusun 14 Pringgondani, Desa Pasar Sukadana, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur, pada Sabtu (19/4/2025) pagi.

Angin kencang yang datang bersamaan dengan hujan intensitas sedang hingga tinggi itu mengakibatkan kerusakan di sejumlah rumah warga. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp10.000.000.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Timur, Tabrani Hasyim, kejadian berlangsung cukup singkat namun berdampak signifikan terhadap pemukiman warga.

“Hujan turun sejak pagi, lalu sekitar pukul delapan malam, angin kencang datang tiba-tiba dan menerbangkan atap-atap rumah warga,” ujar Tabrani, dalam keterangannya, Minggu (20/4/2025).

Sebanyak sembilan rumah warga mengalami kerusakan akibat bencana tersebut.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Tim Reaksi Cepat BPBD, kerusakan terutama terjadi pada bagian atap rumah. Jenis atap yang rusak bervariasi, mulai dari asbes hingga genteng.

Salah satu rumah yang paling parah adalah milik Buyung Bambang Riyadi, yang atap gentengnya rusak sebanyak 100 lembar.

Tim Reaksi Cepat BPBD yang terdiri dari Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Bendahara, dan staf Pusdalops PB langsung diterjunkan ke lokasi setelah laporan diterima. Mereka melakukan pendataan, penilaian cepat, dan segera mendistribusikan bantuan logistik kepada warga terdampak.

“Kami telah menyalurkan bantuan darurat berupa 79 lembar asbes untuk menutupi atap-atap rumah warga yang rusak. Bantuan ini sebagai langkah awal pemulihan sambil menunggu proses bantuan lanjutan,” jelas Tabrani Hasyim.

Warga yang terdampak menyambut baik bantuan yang diberikan oleh pihak BPBD. Mereka berharap agar proses pemulihan dapat berjalan cepat agar aktivitas rumah tangga dapat kembali normal. Beberapa warga juga telah mulai bergotong royong memperbaiki kerusakan dengan bantuan dari tetangga sekitar.

BPBD Lampung Timur juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan.

"Kami terus berkoordinasi dengan BMKG dan perangkat desa untuk memantau kondisi cuaca dan memberikan peringatan dini kepada masyarakat,” tutup Tabrani. (*)