• Jumat, 18 April 2025

Disparekraf Lampung Klaim Destinasi Wisata Favorit Tetap Ramai Dikunjungi Wisatawan

Rabu, 09 April 2025 - 14.33 WIB
22

Kepala Disparekraf Provinsi Lampung, Bobby Irawan. Foto: Ria/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung mengklaim jika wisatawan yang berkunjung ke destinasi yang ada didaerah setempat tetap ramai pada saat libur lebaran kemarin.

Kepala Disparekraf Provinsi Lampung, Bobby Irawan mengatakan, jika destinasi wisata favorit utamanya pantai cukup ramai dikunjungi oleh para wisatawan dari berbagai daerah.

"Kalau kita melihat fakta dan data dilapangan serta laporan dari teman-teman kabupaten/kota dan pengelola destinasi utamanya destinasi favorit alhamdulillah kemarin itu situasinya cukup baik," kata dia saat dimintai keterangan, Rabu (9/4/2025).

Menurutnya, lokasi wisata yang ramai dikunjungi adalah destinasi pantai yang ada di Kabupaten Pesawaran dan Lampung Selatan.

"Yang ramai dikunjungi oleh wisatawan ini adalah destinasi-destinasi favorit utamanya pantai itu juga banyak sekali pengunjung yang datang," kata dia.

Menurutnya, meskipun jumlah pemudik di prediksi menurun namun hal tersebut tidak telalu berdampak signifikan terhadap penurunan jumlah wisatawan.

"Walaupun terjadi sedikit penurunan jumlah pemudik dari prediksi Kemenhub tapi ini tidak terlalu banyak berpengaruh secara signifikan. Jadi alhamdulillah hotel penuh, destinasi ramai di kunjungi, tempat kuliner juga ramai," kata dia.

Bobby mengatakan jika dirinya belum mendapatkan data pasti berapa jumlah wisatawan yang berkunjung selama momen mudik lebaran kemarin.

"Jumlahnya kita belum dapat pasti, tapi kita masih dalam prediksi kemarin mudah-mudahan bisa tercapai. Ya 2 sampai 3 juta perkiraan kita," katanya.

Pada kesempatan tersebut ia juga mengaku belum mendapatkan laporan adanya wisatawan yang meninggal dunia karena tenggelam.

"Belum ada laporan terkait wisatawan yang meninggal, tapi nanti kita pelajari kalau ada kejadian nanti kita evaluasi dan tindaklanjuti," tutupnya.

Menurutnya untuk spending of money wisatawan saat ini mencapai Rp 1.775.000 per orang, dengan rata-rata lama tinggal 2,5 hari. (*)