• Sabtu, 19 April 2025

Bupati Mesuji Warning OPD: Perbaiki Kinerja, Absensi ASN Akan Dievaluasi

Selasa, 08 April 2025 - 14.02 WIB
47

Bupati Mesuji Elfianah memimpin langsung apel di halaman Kantor Bupati, Selasa (08/04/2025). Foto: Rio/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Mesuji - Saat setelah dilantik pada 20 Februari 2025 lalu, dan mulai berkantor pada 03 Maret 2025, Bupati Mesuji Elfianah belum sempat memimpin apel dikarenakan telah memasuki bulan puasa.

Kendati demikian, pasca Idulfitri 1446 hijriah, Bupati Mesuji Elfianah perdana memimpin langsung apel di halaman Kantor Bupati, Selasa (08/04/2025).

Dalam sambutannya, Elfianah menekankan pentingnya kedisplinan, kerja ikhlas, kerja baik, kerja loyal demi kepentingan masyarakat banyak.

"Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin. Kemarin pada 20 Februari dilantik, 03 Maret berkantor. Ini hari pertama saya ambil apel, selama berdinas, semua yang  pernah saya sampaikan ke para OPD, sampai sekarang tidak ada actionnya. Pas bulan puasa kemarin, saya masih berkantor malah sudah banyak yang pulang, seperti tidak ada etikanya," cetusnya.

"Kemarin masih saya maklumin. Ada kegiatan atau tidak, ya harus ngantor. Bismillah mulai hari ini kita gas pol. Absen sampaikan ke saya, nanti akan saya evaluasi, libur sudah lama, masak masih kurang. Mari kita perbaiki kinerja kita semua, ayok kita kerja keras, kita buktikan bahwa Mesuji bisa lebih baik dari kabupaten yang lain," tambahnya lagi.

Selain itu, Elfianah mengingatkan untuk seluruh jajaran senantiasa menjaga moral dan menjauhkan perbuatan yang tidak baik.

"Jaga moral kita, jaga nama baik Kabupaten Mesuji, jangan narkoba, hindari narkoba, hindari segala jenis judi, dan jangan ada perselingkuhan. Kalau istri tidak cantik ya kasih modal biar istri dandan," katanya.

Tak hanya itu, sederet OPD juga menjadi sorotan Elfianah, mulai dari Pol PP, Komandan Regu (Danru) agar selalu memantau anak buahnya.

"Untuk PMD juga, tolong dipantau siapa yang di desa tidak disiplin, apalagi sampai enam bulan, tolong di tindak tegas. Kepada Dinas Pendidikan agar ke lapangan, lihat apa yang terjadi di sekolah, siapa kepala sekolah sering tidak masuk, dan guru-guru. Serta yang arogan. Selain itu, cek ke lapangan sekolah-sekolah yang rusak," ungkapnya.

Kemudian, Elfianah meminta agar secepatnya ada laporan dari Dinas Kesehatan tentang perkembangan persediaan dokter spesialis.

"Kesehatan juga, mengenai pelayanan belum ada laporan tentang ketersediaan dokter spesialis. Kasihan warga datang dari jauh tapi dokter spesialis tidak ada, tidak bisa melahirkan, jadi harus di rujuk," ungkapnya.

Sedangkan untuk Dinas PU-PR, Elfianah juga meminta Kepala Dinas untuk sering ke bawah, melihat dan memetakan jalan rusak dan segera diperbaiki.

"Apalagi Sekarang musim panen, mohon perhatiannya Dinas PU-PR, Kadis sering turun ke lapangan. Kadis Perhubungan juga, tentang Dermaga Wiralaga sudah kayak terminal, tapi kita tidak dapat retribusinya. Tolong ditertibkan dan di bersihkan, pelajari tentang retribusinya, karena itu aset kita," pintanya.

Selanjutnya, Bupati Elfianah merasa miris ketika beberapa waktu yang lalu, dirinya blusukan melihat langsung bangunan eks Puskesmas Wiralaga yang sudah tidak terpakai, disitu dirinya melihat ada sejumlah alat hisap narkoba.

"Eks bangunan Puskesmas Wiralaga, sudah tidak terpakai dan rencana akan kita hidupkan kembali. Tidak hanya itu, saya melihat langsung ada alat penghisap sabu seperti bong di bangunan itu, miris sekali. Jika ada warga yang melihat, segera laporkan ke APH, agar ditindak tegas," tegas Elfianah. (*)