759.844 Kendaraan Melintas di Tol Bakter Selama Libur Lebaran

Kendaraan yang melintas di gerbang tol Bakauheni Selatan, Foto:Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - PT. Bakauheni Terbanggi Besar Toll mencatat sebanyak 759.844 kendaraan melintas di ruas tersebut selama masa libur lebaran tahun 2025.
Manager Area Jalan Tol PT Bakauheni Terbanggi Besar Toll, Andri Pandiko mengatakan, jumlah kendaraan tersebut terdata melintas sejak tanggal 21 Maret hingga 5 April 2025.
"Terhitung sejak tanggal 21 Maret hingga 5 April 2025, kami mencatat ada 759.844 unit kendaraan yang melintas di jalan tol ruas Bakter," katanya saat dimintai keterangan, Minggu (6/4/2025).
Andri mengatakan jika jumlah kendaraan yang melintas tersebut mengalami peningkatan sebesar 58,35 persen jika dibandingkan dengan volume lalu lintas (VVL) normal.
"Dari total 759.844 unit kendaraan yang melintas tersebut mengalami peningkatan sebesar 58,35 persen dari VLL normal," tuturnya.
Menurut Andri terhitung sejak H-10 Lebaran, tercatat Volume Lalu Lintas tertinggi di hari Sabtu (5/4/2025), dimana tercatat terdapat 68.666 kendaraan yang melintas.
"Sejak H-10 lebaran volume lalu lintas tertinggi terjadi pada hari Sabtu, terdapat 68.666 kendaraan yang melintas di Tol Bakter atau meningkat 115,3 persen dari VLL biasa," katanya.
Pada kesempatan tersebut pihak pengelola jalan tol menghimbau kepada para pemudik yang akan melakukan arus balik lebaran melalui jalan tol Bakter menuju Pelabuhan Bakauheni, agar menghindari keberangkatan pada malam hari.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari cuaca yang tidak terduga dan demi menjaga keselamatan serta kenyamanan selama perjalanan. (*)
Berita Lainnya
-
64 Kecelakaan Terjadi di Lampung Selama Arus Mudik, 11 Orang Meninggal
Senin, 07 April 2025 -
PLN Catat Lonjakan Transaksi SPKLU di Lampung Tembus 5 Kali Lipat Selama Siaga Lebaran Idul Fitri 2025
Senin, 07 April 2025 -
Mahasiswa Malahayati Geram: Kampus Bukan Medan Konflik Keluarga!
Senin, 07 April 2025 -
Angkutan Lebaran 2025 di Lampung Turun 6,33 Persen
Senin, 07 April 2025