Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Program studi PGSD Unila paling banyak diminati calon mahasiswa yang lulus melalui jalur SNBP 2025. Sedangkan prodi paling banyak peminat di Itera adalah Farmasi.

Program studi (Prodi) dengan peminat terbanyak melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2025 di Unila mengalami perubahan dibandingkan tahun sebelumnya.

Pada tahun 2023, prodi dengan peminat terbanyak SNBP Unila yakni Manajemen 1.677 orang, PGSD 1.650 orang, Farmasi 1.382 orang, Hukum 1.380 orang, Pendidikan Kedokteran 1.324 orang, Akuntansi 1.082 orang, Ilmu Komunikasi 1.010 orang, Teknik Informatika 866 orang, Ilmu Komputer 812 orang, dan Agribisnis 483 orang.

Pada tahun 2024, prodi dengan peminat terbanyak SNBP Unila 2024 masih Manajemen 1.648 orang, PGSD 1.639 orang, Farmasi 1.481 orang, Hukum 1.333 orang, Pendidikan Kedokteran 1.061 orang, Akuntansi 1.037 orang, Ilmu Komunikasi 989 orang, Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis 895 orang, Teknik Informatika 873 orang, dan Ilmu Komputer 806 orang.

Dan pada tahun 2025 ini, prodi dengan peminat terbanyak SNBP di Unila adalah PGSD sebanyak 1.616 orang. Disusul Farmasi 1.369 orang, Hukum 1.274 orang, Manajemen 1.259 orang, Akuntansi 1.104 orang, Pendidikan Kedokteran 971 orang, Ilmu Komunikasi 936 orang, Bimbingan Konseling 922 orang, Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis 850 orang, dan Pendidikan Bahasa Indonesia 759 orang.

Wakil Rektor Bidang Akademik Unila, Suripto Dwi Yuwono, mengatakan adanya tren perubahan prodi paling banyak peminat ini sebagai bukti bahwa Unila semakin diminati oleh calon mahasiswa.

"Rasio pendaftar terhadap mahasiswa yang diterima mencapai 1:11, lebih tinggi dibanding tahun lalu yang hanya 1:8," kata Suripto, Kamis (20/3/2025).

Menurutnya, meningkatnya tingkat keketatan ini menunjukkan bahwa persaingan untuk masuk Unila semakin sulit.

"Hal ini juga mencerminkan pentingnya persiapan akademik yang matang bagi para calon mahasiswa agar dapat bersaing," kata dia.

Sementara itu, mahasiswa Agronomi dan Hortikultura Unila, Bintang mengatakan, dirinya memilih program studi Agronomi dan Hortikultura karena tertarik dengan ilmu pertanian.

"Karena saya ingin belajar di bidang pertanian, supaya bisa banyak bantu petani. Saya ingin ada inovasi untuk bidang pertanian kedepannya. Karena kebanyakan sekarang petani belum sejahtera, harapannya ketika saya memasuki jurusan ini sedikit banyak saya bisa membantu dan berkontribusi untuk kesejahteraan petani di Lampung,” kata Bintang.

"Kalau masuk jurusan yang peminatnya tinggi seperti Manajemen, Hukum, dan Kedokteran itu susah masuknya. Jadi ya jurusan Agronomi itu cocok juga, karena saya suka dengan pertanian," lanjutnya.

Sedangkan di Itera, prodi dengan dengan peminat terbanyak melalui jalur SNBP tidak berubah selama tiga tahun terakhir.

Pada tahun 2023, prodi paling banyak peminat jalur SNBP adalah Farmasi 1.120 orang, Teknik Informatika 782 orang, Teknik Pertambangan 607 orang, Teknik Sipil 439 orang, dan Teknik Industri 427 orang.

Lalu tahun 2024, prodi dengan peminat terbanyak SNBP masih Farmasi dengan 909 orang, Teknik Informatika 811 orang, Teknik Pertambangan 604 orang, Teknik Industri 412 orang, dan Teknik Sipil 375 orang.

Kondisi sama juga terjadi pada tahun 2025 ini, prodi Farmasi paling banyak peminat dengan 1.202 orang. Disusul Teknik Informatika 918 orang, Teknik Pertambangan 830 orang, Teknik Industri 701 orang, dan Teknologi Pangan 455 orang.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Institut Teknologi Sumatera (Itera), Khairurrijal, menyebut program studi (prodi) Farmasi Itera masih paling banyak diminati calon mahasiswa yang lulus melalui jalur SNBP.  

”Ada lima program studi dengan peminat terbanyak. Yaitu Farmasi 1.202 peminat, Teknik Informatika 918, Teknik Pertambangan 830, Teknik Industri 701, dan Teknologi Pangan 455,” kata Khairurrijal, Rabu (19/3/2025). (*)

Berita ini telah terbit di Surat Kabar Harian Kupas Tuntas, edisi Jumat 21 Maret 2025, dengan judul "Prodi PGSD Unila Paling Banyak Peminat"