• Rabu, 19 Maret 2025

Disdik Bandar Lampung Himbau Orangtua Awasi Anak Selama Belajar di Rumah dan Libur Lebaran

Rabu, 19 Maret 2025 - 16.27 WIB
18

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung, Eka Afriana. Foto: Kupastuntas.co

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Menyambut libur panjang Idul Fitri 2025, Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung mengimbau kepada orangtua agar tetap mengawasi dan mendampingi anak-anaknya saat melakukan kegiatan belajar di rumah dan saat menjalani liburan.

Imbauan ini diberikan seiring dengan keputusan pemerintah yang mengatur jadwal pembelajaran di bulan Ramadan serta libur panjang untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Menurut jadwal yang ditetapkan, kegiatan belajar di rumah akan dimulai pada tanggal 21 Maret hingga 28 Maret 2025. Setelah itu, para siswa akan menikmati libur lebaran mulai tanggal 29 Maret hingga 9 April 2025. Pembelajaran di sekolah baru akan dilanjutkan setelah masa libur tersebut berakhir.

Keputusan ini berdasarkan Surat Edaran Bersama (SEB) dari tiga kementerian, yaitu Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, Kementerian Agama Republik Indonesia, serta Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Surat edaran ini mengatur tentang pembelajaran di bulan Ramadan, yang berlaku untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah di seluruh Indonesia, dengan nomor masing-masing SEB: Nomor 4 Tahun 2025, Nomor 9 Tahun 2025, dan Nomor 400.6/1432.A/SJ.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung, Eka Afriana, mengingatkan agar orangtua tidak hanya membiarkan anak-anak mereka selama libur panjang, tetapi turut serta dalam mengawasi dan memberi bimbingan yang positif. Hal ini bertujuan untuk memastikan anak-anak tidak terjerumus ke dalam kegiatan negatif yang dapat merugikan mereka.

“Intinya kami berharap agar orangtua bisa terus mengawasi anak-anaknya selama liburan ini. Jangan sampai mereka dibiarkan begitu saja tanpa pengawasan, terutama di luar rumah, karena bisa saja mereka terlibat dalam hal-hal yang negatif,” ujar Eka Afriana, Rabu (19/3/2025).

Eka juga mengingatkan pentingnya untuk mengisi waktu liburan dengan kegiatan yang bermanfaat, terutama pada masa Ramadan dan libur Idul Fitri.

Ia menyarankan agar anak-anak memanfaatkan waktu libur untuk kegiatan keagamaan, seperti mengaji, sholat Tarawih, atau ikut serta dalam kegiatan positif lainnya yang bisa mendatangkan pahala.

"Seperti yang sudah dijadwalkan, mulai 21 Maret hingga 28 Maret anak-anak akan belajar di rumah. Kemudian pada tanggal 29 Maret hingga 9 April mereka akan menikmati libur lebaran. Selama liburan ini, kami berharap orangtua dapat mengarahkan anak-anaknya untuk mengisi waktu dengan kegiatan yang bermanfaat. Kegiatan seperti mengaji, sholat Tarawih, atau bahkan membantu orang tua di rumah bisa menjadi pilihan yang baik untuk mengisi waktu luang mereka dengan hal-hal yang positif,” tambah Eka.

Dalam kesempatan yang sama, Eka juga mengingatkan orangtua agar tetap memberikan dukungan terhadap kegiatan belajar yang dilakukan di rumah. Meskipun tidak lagi melakukan pembelajaran secara tatap muka, anak-anak tetap diharapkan dapat memanfaatkan waktu untuk melanjutkan proses belajar dengan cara yang menyenangkan, agar mereka tetap mendapatkan manfaat maksimal dari periode tersebut.

“Penting bagi orangtua untuk mendampingi anak-anak mereka selama belajar di rumah. Sebab, tidak semua anak dapat bekerja secara mandiri dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan. Orangtua harus memastikan anak-anak mendapatkan bimbingan yang sesuai,” ungkap Eka. (*)