Unila Terima 2.789 Mahasiswa Baru, 1.191 Diantaranya Penerima KIP

Wakil Rektor Bidang Akademik Unila, Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, saat konferensi pers di Gedung Rektorat, Selasa (18/3/2025). Foto: Sri/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co,
Bandar Lampung - Universitas Lampung (Unila) telah resmi menerima 2.789
mahasiswa baru pada tahun ajaran 2025 melalui jalur SBMPTN (Seleksi Bersama
Masuk Perguruan Tinggi Negeri).
"Total
mahasiswa baru yang diterima sebanyak 2.789, sebanyak 1.191 di antaranya
merupakan penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP), yang mencakup sekitar 42
persen dari total penerimaan," ucap Wakil Rektor Bidang Akademik Unila,
Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, Selasa (18/3/2025).
Dalam
kesempatan tersebut, Suripto menjelaskan bahwa Unila menerima total 25.294
pendaftar SBMPTN tahun ini, namun hanya 2.789 mahasiswa yang berhasil diterima.
Dari jumlah
tersebut, terdapat pula satu mahasiswa yang diterima di program studi
Kedokteran melalui jalur KIP, yang menandakan semakin banyaknya akses bagi
siswa dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan di perguruan
tinggi.
“Penerimaan
mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN ini menunjukkan betapa pentingnya
memberikan kesempatan bagi siswa dari berbagai latar belakang, terutama mereka
yang kurang mampu. Program KIP sangat membantu dalam memastikan pendidikan
tinggi dapat diakses oleh semua kalangan,” ujar Suripto.
Unila juga
mengungkapkan informasi terkait sebaran mahasiswa baru yang diterima dari
berbagai wilayah. Sebanyak 71 persen mahasiswa berasal dari sekolah-sekolah yang
ada di Provinsi Lampung, sementara 29 persen lainnya berasal dari luar Lampung.
Dalam hal ini, Unila membuka kesempatan yang luas bagi siswa-siswa dari luar
daerah untuk melanjutkan pendidikan di Lampung.
Suripto juga
menyampaikan bahwa, dari total mahasiswa yang diterima, sekitar 79,5 persen
berasal dari Provinsi Lampung, sedangkan sisanya datang dari berbagai provinsi
lain di Indonesia, seperti Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Banten, Jakarta,
Aceh, hingga Riau.
“Sebaran
mahasiswa baru ini sangat beragam, dengan banyaknya pelajar dari luar Lampung
yang memilih Unila sebagai tempat melanjutkan pendidikan. Ini menunjukkan bahwa
Unila semakin dikenal di luar Lampung sebagai salah satu perguruan tinggi
favorit,” tambahnya.
Tahun ini,
tingkat keketatan seleksi SBMPTN di Unila terbilang cukup tinggi, dengan rasio
pendaftar terhadap yang diterima mencapai 1:11, meningkat dari tahun lalu yang
hanya 1:8. Angka ini mencerminkan betapa ketatnya persaingan untuk bisa
diterima di Unila.
Selain itu,
Unila juga membuka kesempatan bagi siswa yang memiliki prestasi akademik atau
non-akademik untuk diterima melalui jalur prestasi. Namun, Suripto mengingatkan
bahwa bagi mereka yang diterima melalui jalur prestasi, wajib mengikuti
prosedur pendaftaran ulang.
“Bagi yang
diterima lewat jalur prestasi, jika tidak melakukan daftar ulang, maka status
penerimaannya akan gugur. Mereka juga tidak diperkenankan mengikuti ujian
tertulis atau mandiri di Unila,” jelas Suripto.
Suripto
berharap agar semua mahasiswa baru segera melakukan proses pendaftaran ulang
dan melengkapi seluruh persyaratan yang dibutuhkan.
“Kami
berharap seluruh mahasiswa baru yang diterima dapat segera melengkapi
administrasi dan melakukan daftar ulang. Proses ini penting agar mereka bisa
resmi menjadi bagian dari keluarga besar Unila,” pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Pemkot Bandar Lampung Bersama Asosiasi Pengusaha Jasa Internet Siapkan Satu Tiang Kabel Bersama
Selasa, 18 Maret 2025 -
Itera Terima 1.812 Mahasiswa Baru Jalur SNBP 2025
Selasa, 18 Maret 2025 -
Pendaftaran Ditutup, 10 Orang Daftar Calon Ketua PAN Lampung
Selasa, 18 Maret 2025 -
Komisi IV DPRD Kawal Perbaikan 16 Ruas Jalan di Lampung Agar Sesuai Standar
Selasa, 18 Maret 2025