• Selasa, 18 Maret 2025

Komisi IV DPRD Kawal Perbaikan 16 Ruas Jalan di Lampung Agar Sesuai Standar

Selasa, 18 Maret 2025 - 16.48 WIB
31

Anggota Komisi IV DPRD Lampung, Lesty Putri Utami saat dimintai keterangan di kantor parlemen, Selasa, 18 Maret 2025. Foto: Yudha/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sebanyak 16 ruas jalan di Lampung telah memasuki tahap groundbreaking. Pembangunan ini menjadi perhatian serius Komisi IV DPRD Lampung yang terus memantau progres di lapangan.

Anggota Komisi IV DPRD Lampung, Lesty Putri Utami, mengatakan bahwa tahapan pembangunan jalan terus berproses. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan proyek tersebut.

"Dinas Bina Marga sudah berkoordinasi dengan baik, termasuk dengan Kepala Dinas dan Kabid yang mengawasi pembangunan jalan tersebut," ujar Lesty di kantor Parlemen, Selasa (18/3/2025).

Sebagai pengguna aktif media sosial, Lesty mengaku sering menerima laporan dari masyarakat terkait kondisi jalan yang sedang dibangun.

"Ada warga yang berkomunikasi melapor kepada saya melalui Instagram dia lapor soal adanya perkembangan jalan di lapangan. Salah satu titik di Poncowarna, Lampung Tengah, dan Kali Rejo, Pringsewu, sudah dibangun. Namun, karena masih dalam proses, jalannya menjadi licin," ujarnya.

Ia menegaskan kondisi tersebut harus menjadi perhatian pihak terkait agar tidak membahayakan pengguna jalan. Menurutnya, perlu ada langkah antisipasi agar pembangunan tidak menimbulkan masalah baru bagi masyarakat.

"Kita akan terus berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai standar. Evaluasi berkala juga akan dilakukan guna mengidentifikasi kendala yang mungkin muncul di lapangan," katanya.

Pembangunan 16 ruas jalan ini merupakan bagian dari program peningkatan infrastruktur di Provinsi Lampung. Diharapkan, dengan selesainya proyek ini, aksesibilitas dan konektivitas antarwilayah dapat lebih baik.

"Masyarakat harus tetap berhati-hati saat melintas di jalan yang sedang dibangun karena bisa saja licin jika turun hujan," tutupnya. (*)