• Selasa, 18 Maret 2025

Kapolda Lampung dan Danrem 043 Gatam Tinjau TKP Penembakan 3 Polisi di Way Kanan, Ditemukan 12 Selongsong Peluru

Selasa, 18 Maret 2025 - 19.31 WIB
75

Keterangan Foto: Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika dan Danrem 043 Garuda Hitam Brigjen Rikas Hidayatullah saat diwawancarai di lokasi TKP Penembakan 3 Polisi di Way Kanan, Selasa (18/3/2025). Foto: Yogi/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Way Kanan - Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dan Danrem 043 Garuda Hitam Brigjen Rikas Hidayatullah langsung meninjau Tempat Kejadian Perkara (TKP) penembakan 3 personel Polri di Kabupaten Way Kanan.

Dari hasil oleh TKP, ditemukan 12 selongsong peluru disekitar TKP penembakan 3 Personil Polisi di Kampung Karang Manik Kecamatan Negara Batin tersebut.

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika, mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang fokus untuk mengumpulkan barang bukti yang ada di TKP. 

"Dari hasil olah TKP ada beberapa barang-barang yang diamankan diantaranya yang berkaitan dengan sabung ayam itu sendiri, dan kemudian yang berkaitan dengan korban dimana kita menemukan adanya 12 selongsong peluru," ungkapnya. Selasa (18/3/25).

Ia menyebutkan, jika pihaknya akan lakukan proses indentifikasi dengan melibatkan tim forensik. 

"Tadi kita juga sudah mengukur arah tembakan dan lain sebagainya. Ini semua nanti akan diproses oleh tim untuk selanjutnya nanti akan kita kaitkan dengan alat bukti untuk membuat clear semuanya," katanya.

Saat ditanyai terkait informasi adanya penangkapan terhadap terduga pelaku, pihaknya belum menyimpulkan hal tersebut. Saat ini pihaknya masih mencari alat bukti untuk menentukan titik terang atas atas kasus penembakan ini. 

"Yang jelas kita berangkat dari TKP mencari alat bukti, petunjuk untuk membuat terang peristiwa ini, kalo sudah terang kita akan melakukan pembuktian lagi untuk bisa mengungkap siapa pelakunya. Dan ini kegiatan kita lakukan sama-sama antara TNI dan Polri, Polda Lampung dan Korem," tutupnya. 

Senada, Danrem 043 Garuda Hitam Brigjen Rikas Hidayatullah, menyampaikan saat ini TNI dan Polri terus bekerjasama untuk mengungkap pelaku dari peristiwa ini. 

Ia juga membenarkan adanya salah satu anggota TNI yang diamankan dalam kejadian ini.

"Ya, Sementara satu, untuk perkembangannya nanti kita sampaikan lagi," singkatnya. (*)