• Senin, 10 Maret 2025

Antusias! Warga Berdesakan Beli Bahan Pokok di Sekampung Udik Lamtim

Senin, 10 Maret 2025 - 16.48 WIB
22

Antusias! Warga Berdesakan Beli Bahan Pokok di Sekampung Udik Lamtim. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Program pasar murah yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Timur di Kecamatan Sekampung Udik, Senin (10/3/2025), diserbu ratusan masyarakat karena mereka ingin mendapatkan harga lebih murah dari harga pasar.

Program ini bertujuan membantu masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga kebutuhan pokok, sekaligus memberikan kemudahan akses terhadap barang-barang kebutuhan sehari-hari dengan harga yang lebih terjangkau. Acara tersebut mendapat sambutan hangat dari warga setempat, yang berharap bisa meringankan beban ekonomi mereka.

Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa program pasar murah ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah untuk memastikan bahwa kebutuhan pokok masyarakat dapat terpenuhi dengan harga yang lebih stabil.

"Kami hadirkan program pasar murah untuk memberikan solusi langsung kepada masyarakat yang terdampak oleh kenaikan harga barang. Melalui pasar murah ini, kami berharap dapat meringankan beban mereka," ujar Ela Siti Nuryamah.

Tak hanya Bupati, Ketua DPRD Lampung Timur, Ridha Rotul Aliyah, juga turut hadir dalam acara tersebut. Ridha menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dengan masyarakat dalam mengatasi masalah ekonomi yang kerap kali menjadi tantangan bersama.

"Kami bersama pemerintah daerah berkomitmen untuk terus melaksanakan program-program yang dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, seperti pasar murah ini. Kami berharap warga bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan baik," katanya.

Acara pasar murah yang berlangsung di halaman kantor kecamatan itu juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, seperti Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Verzdanita Hasan, serta Kepala Bidang Perdagangan, Arista. Kehadiran mereka turut memperkuat pesan bahwa program ini bukan hanya acara seremonial, melainkan sebagai langkah konkret untuk mendukung kesejahteraan masyarakat.

Dalam program pasar murah ini, sejumlah komoditas penting dijual dengan harga jauh lebih murah dibandingkan harga pasaran. Di antaranya, beras dijual seharga Rp12.500 per kilogram, dengan total penjualan mencapai dua ton.

Minyak goreng juga menjadi salah satu komoditas yang sangat dibutuhkan masyarakat, dijual dengan harga Rp15.700 per liter, dan berhasil terjual sebanyak 1.200 liter. Selain itu, gula dijual dengan harga Rp16.000 per kilogram, dengan penjualan sebanyak 300 kilogram.

Telur dijual dengan harga Rp25.000 per kilogram, yang terjual hingga 500 kilogram. Tak kalah penting, gas LPG 3 kg dijual seharga Rp20.000 per tabung, dan berhasil terjual sebanyak 200 tabung.

Suparti, salah seorang warga Sekampung Udik, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas digelarnya pasar murah ini. "Saya sangat bersyukur bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah, terutama minyak dan beras yang selama ini harganya terus naik. Program ini sangat membantu kami," ujar Suparti dengan wajah cerah. Ia menambahkan, banyak warga lain yang juga merasakan manfaat besar dari program ini.

Kegiatan pasar murah ini tidak hanya memberikan manfaat dalam hal ekonomi, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat.

Dengan adanya program pasar murah, diharapkan dapat memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan dengan harga yang terjangkau serta meningkatkan perekonomian di tingkat lokal.

Pemerintah Kabupaten Lampung Timur berjanji akan terus melanjutkan dan memperluas program pasar murah ke berbagai kecamatan lainnya agar lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya. (*)