Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi Lampung Pastikan kelancaran alur transportasi menjelang lebaran 2025 dengan mengoptimalkan koordinasi antar instansi dan meningkatkan fasilitas bagi pemudik. Gubernur Provinsi Lampung, Rahmat Mirzani Djausal terus berupaya memastikan kelancaran alur transportasi agar tidak terjadi hambatan yang dapat mengganggu mobilitas masyarakat.

Mirza menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah strategis guna memastikan kelancaran arus transportasi menjelang Lebaran.

"Kami melakukan sosialisasi dan koordinasi dengan pemerintah kota serta instansi terkait untuk memastikan aktivitas transportasi tetap lancar. Kami ingin perjalanan mudik masyarakat, baik yang berasal dari Lampung maupun dari luar daerah, berjalan aman dan nyaman," ujar Mirza saat diminta keterangan Selasa (4/3/2025).

Salah satu fokus utama pemerintah daerah adalah memastikan kondisi jalan-jalan lintas dalam keadaan baik. Jalan rusak sering menjadi keluhan utama pemudik karena dapat menghambat perjalanan dan meningkatkan risiko kecelakaan. Oleh karena itu, perbaikan infrastruktur jalan terus dilakukan agar para pemudik dapat melintasi jalur utama dengan lebih nyaman.

"Kami berharap tidak ada lagi jalan-jalan yang rusak parah di jalur lintas utama yang dilalui pemudik. Oleh sebab itu, perbaikan jalan terus dikebut sebelum arus mudik dimulai," kata Mirza.

Terkait subsidi transportasi bagi pemudik, pemerintah daerah masih belum bisa memastikan apakah akan ada program mudik gratis atau subsidi kapal tahun ini. Hingga saat ini, kebijakan tersebut masih dalam tahap pembahasan bersama pemerintah pusat dan pihak terkait lainnya.

"Kami belum dapat memastikan apakah akan ada subsidi kapal atau program mudik gratis tahun ini. Namun, kami terus berkoordinasi untuk melihat kemungkinan tersebut dan menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia," jelasnya.

Bahwa dengan berbagai upaya yang dilakukan, arus mudik tahun ini dapat berjalan lebih lancar dibanding tahun-tahun sebelumnya. Koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, aparat keamanan, serta masyarakat diharapkan dapat menciptakan situasi yang kondusif selama masa mudik dan arus balik Lebaran.

“Masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati dalam perjalanan dan selalu mengikuti informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas serta layanan transportasi yang tersedia," tutupnya. (*)