Kupastuntas.co, Bandar Lampung -Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, meninjau lokasi rumah yang hancur akibat longsor di Gang Kelinci, Kelurahan Gedong Air, yang terjadi pada Jumat (21/2/2025). Peristiwa ini merenggut nyawa pasangan suami istri, Alm. M. Ramin dan Rusmaini, yang saat kejadian berada di dalam rumah.

Dalam musibah tersebut, dua anak korban yang masih berusia 5 tahun dan 1,5 tahun kini diasuh oleh keluarga mereka. Menyikapi kondisi ini, Eva Dwiana berjanji akan membangun kembali rumah korban yang hancur akibat longsor.

"Kami akan membangun kembali rumah yang rusak akibat longsor ini agar keluarga yang ditinggalkan tetap memiliki tempat tinggal," ujar Eva Dwiana, Sabtu (1/3/2025).

Tak hanya itu, sebagai bentuk kepedulian, Pemkot Bandar Lampung juga memberikan santunan sebesar Rp 25 juta untuk kebutuhan kedua anak korban serta Badal umroh bagi kedua almarhum.

"Kami juga memberikan bantuan pendidikan senilai Rp 200 juta agar anak-anak korban tetap bisa bersekolah dan mengenyam pendidikan seperti anak-anak lainnya," tambahnya.

Selain bantuan materi, Eva juga memerintahkan camat dan lurah setempat untuk terus memantau kondisi kedua anak tersebut.

"Bunda melihat langsung kondisi anak-anaknya, yang kecil mungkin belum mengerti, tapi yang berusia 5 tahun masih mencari ayah dan ibunya. Makanya, bunda perintahkan lurah dan camat untuk terus memantau dan memberikan pendampingan penuh," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Eva Dwiana juga memberikan santunan Rp 15 juta kepada keluarga almarhumah Sutien di Kecamatan Sukabumi yang juga terdampak bencana.

Eva mengajak seluruh masyarakat Bandar Lampung untuk bekerja sama dalam mengatasi permasalahan banjir dan longsor di kota ini agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. (**)