Kupastuntas.co, Lampung Timur - Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang digelar oleh Chusnunia Halim, Anggota DPR RI, di SMA Nusantara Labuhanratu, Lampung Timur, Kamis (27/2/2025), ternyata lebih banyak membahas isu di luar empat pokok pikiran penting yang menjadi landasan negara. Faktanya, acara tersebut justru lebih berfokus pada hal lain yang jauh dari tema utama yang diusung.

Acara ini dihadiri hampir seluruh kepala desa se-Kabupaten Lampung Timur, serta petinggi dari perusahaan Sugar Group.

Dalam kesempatan tersebut, Purwanti Lee, atau yang akrab disapa Nyonya Lee, selaku pengendali perusahaan tersebut, turut memberikan sambutan kepada lebih dari seratus kepala desa yang hadir.

Dalam sambutannya, Purwanti Lee menyampaikan informasi tentang kebutuhan perusahaan akan tenaga kerja di sektor pemanenan tebu.

Ia menjelaskan bahwa Sugar Group membutuhkan banyak tenaga kerja di wilayah tersebut dan mengajak para kepala desa membantu mencarikan tenaga kerja di desa mereka masing-masing.

Selain itu, Nyonya Lee juga memperkenalkan program pendidikan gratis yang disediakan perusahaan untuk masyarakat setempat. Program ini mencakup pendidikan hingga tingkat D3 dengan jaminan pekerjaan selama 15 tahun setelah lulus.

"Kami sudah siapkan lahan seluas 13 hektar untuk lokasi pendidikan gratis. Tujuannya adalah membangun sumber daya manusia yang lebih baik di daerah ini," ujar Purwanti Lee dalam sambutannya.

Sosialisasi ini membuka peluang besar bagi masyarakat Lampung Timur untuk mendapatkan pekerjaan di sektor pemanenan tebu.

Hal ini disambut positif oleh para kepala desa yang melihatnya sebagai kesempatan emas untuk mengurangi angka pengangguran di daerah mereka.

Chusnunia Halim, selaku Anggota DPR RI yang memimpin acara ini, ketika diwawancarai, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya memperkenalkan Empat Pilar MPR RI kepada masyarakat. Namun, ia mengakui bahwa fokus utama pertemuan ini lebih banyak berkaitan dengan kesempatan kerja yang ditawarkan oleh Sugar Group.

"Kegiatan ini masih merupakan bagian dari sosialisasi Empat Pilar MPR RI, meskipun lebih banyak informasi tentang peluang kerja bagi masyarakat Lampung Timur. Kami berharap kegiatan ini dapat mengurangi pengangguran dan memberikan peluang kerja bagi warga setempat," kata Chusnunia.

Ia juga menambahkan bahwa para kepala desa memberikan tanggapan yang sangat positif. Beberapa dari mereka bahkan berencana memperjuangkan peluang kerja ini agar masyarakat di desa mereka dapat merasakan manfaat langsung dari program tersebut. (*)