Masyarakat Apresiasi Sistem Pendaftaran Online di MPP Bandar Lampung

Gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Bandar Lampung. Foto: Yoga/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Pelayanan di
Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Bandar Lampung mendapat apresiasi dari
masyarakat. Namun, beberapa aspek masih perlu dievaluasi agar lebih optimal,
terutama terkait infrastruktur dan fasilitas pendukung.
Salah satu warga, Sulastri dari Tanjung
Gading, mengaku puas dengan pelayanan yang diberikan. Ia merasa sistem
pendaftaran online sangat membantunya dalam mengurus dokumen kependudukan tanpa
perlu antre lama.
“Pelayanannya bagus, petugasnya ramah. Saya
sudah daftar online, jadi tinggal menunjukkan dokumen dan langsung dapat KTP,”
ujarnya, Jumat (21/2/2025).
Senada dengan itu, Zaki dan Wahyu, warga
lainnya yang tengah mengurus KTP, juga memberikan tanggapan positif. Mereka
menilai pelayanan sudah sesuai prosedur, dan layanan online semakin mempermudah
masyarakat dalam mengurus dokumen tanpa harus datang langsung ke Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).
“Pelayanannya lumayan baik, sudah sesuai
dengan peraturan. Sekarang juga bisa diakses online, jadi gak perlu lagi datang
ke Dukcapil,” kata Zaki.
Meskipun layanan online dianggap praktis,
masih ada kendala yang dihadapi masyarakat, terutama bagi mereka yang belum
terbiasa dengan teknologi. Tidak semua warga memahami cara menggunakan sistem
digital, sehingga mereka mengalami kesulitan saat mengakses layanan online.
Minimnya sosialisasi mengenai prosedur
layanan digital juga menjadi kendala. Warga dari kalangan lansia dan masyarakat
dengan keterbatasan akses internet masih mengalami kesulitan dalam menggunakan
sistem ini.
Pendampingan khusus atau loket bantuan bagi
mereka yang kesulitan dalam penggunaan layanan online dapat menjadi solusi agar
pelayanan lebih inklusif bagi semua lapisan masyarakat.
Selain kendala dalam layanan digital,
beberapa warga juga menyoroti pentingnya peningkatan infrastruktur dan
fasilitas di MPP. Meskipun pelayanan sudah lebih cepat dibandingkan sebelumnya,
kondisi bangunan dan kenyamanan ruang tunggu masih perlu diperbaiki.
Beberapa warga mengeluhkan ruang tunggu yang
kurang nyaman, terutama bagi lansia dan ibu hamil.
Keamanan area parkir juga menjadi perhatian,
Pemerintah diharapkan dapat menambah fasilitas keamanan seperti kamera pengawas
(CCTV) dan petugas parkir yang lebih siaga untuk menghindari risiko kehilangan
kendaraan atau barang berharga.
Selain digitalisasi, pemerintah diharapkan
tetap menjaga kualitas pelayanan tatap muka bagi masyarakat yang memilih datang
langsung ke MPP.
Kecepatan dan keramahan petugas menjadi
faktor penting dalam menciptakan pengalaman pelayanan yang baik. Beberapa warga
berharap agar pelayanan tetap ramah dan efisien tanpa harus melalui prosedur
yang berbelit-belit.
Secara keseluruhan, modernisasi pelayanan
publik di Kota Bandar Lampung patut diapresiasi. Namun, tantangan dalam
digitalisasi, keterbatasan infrastruktur, serta kenyamanan fasilitas masih
menjadi pekerjaan rumah yang perlu diperbaiki.
Pemerintah diharapkan terus melakukan
evaluasi dan peningkatan layanan secara berkelanjutan agar MPP Kota Bandar
Lampung benar-benar menjadi pusat pelayanan yang efisien, nyaman, dan dapat
diakses oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa hambatan. (*)
Berita Lainnya
-
Pasangan Suami Istri di Bandar Lampung Tewas Tertimbun Longsor Saat Hujan Deras
Sabtu, 22 Februari 2025 -
Banjir Parah Landa Bandar Lampung, Warga Terdampak Harap Pemerintah Tangani Serius
Sabtu, 22 Februari 2025 -
Terlibat Tawuran, 35 Pelajar SMA di Bandar Lampung Diamankan Polisi
Jumat, 21 Februari 2025 -
Dr. Donald Sihotang Aklamasi Kembali Jadi Ketum Kerabat Lampung Periode 2025-2030
Jumat, 21 Februari 2025