Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mencatat ada sebanyak 43 jabatan eselon II, III hingga IV yang mengalami kekosongan.

Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Kepala BKPSDM Lampung Barat, Mazdan, melalui Sekretaris Budi Kurniawan. Ia mengatakan bahwa rincian jabatan yang kosong tersebut, di antaranya terdiri dari 10 jabatan eselon IIb yang tersebar di sejumlah OPD.

Di antaranya adalah Staf Ahli Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah, Inspektur pada Inspektorat, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), serta Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

"Lalu Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud)," kata dia, Kamis (6/2/2025).

"Kemudian Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (DTKP), kemudian terakhir Kepala Dinas Penanaman Modal, PTSP dan Tenaga Kerja," sambungnya.

Kemudian ada tujuh jabatan eselon IIIa, yakni Kepala Bagian (Kabag) Perencanaan dan Keuangan pada sekretariat daerah, Kabag Administrasi Umum sekretariat daerah, lalu Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).

"Lalu Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos), Sekretaris Dinas Kominikasi dan Informatika (Diskominfo), Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip), dan terakhir jabatan Camat Belalau," sambungnya.

Kemudian terdapat enam jabatan eselon IIIb yang juga mengalami kekosongan, yakni Kepala Bidang (Kabid) Pemanfaatan Data dan Inovasi Layanan (Disdukcapil), Kabid Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskoperindag).

Lalu Kabid Penegakan Perda dan Perbup Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP Damkar), Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Satpol-PP Damkar), Kabid Kearsipan (Dispersip) dan Kabid Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan (Kesbangpol).

Kemudian delapan jabatan eselon IVa ada jabatan Kasubbag Administrasi dan Umum Inspektorat, Kasubbid Penetapan Pajak Daerah pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kasubbag Keuangan (Bappeda).

"Kasubbag Keuangan (Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian), Kasi Teknik Prasarana (Dinas Perhubungan), Kasubbid Bimbingan Asuhan Keperawatan (UPT RSUD Alimudin Umar), Kasi Pemberdayaan Masyarakat Pekon (Kecamatan Way Tenong), Kasi Pemerintahan (Kecamatan Pagar Dewa)," ujarnya.

Kemudian eselon IVb ada 12 jabatan kosong, yakni Kasubbag TU UPTD Puskesmas Batu Brak, Kasubbag TU UPTD Puskesmas Lumbok Seminung (Dinas Kesehatan), Kasubbag TU UPTD Kebun Induk Kopi (Dinas Perkebunan dan Peternakan), Kasubbag TU UPTD Balai Benih Ikan Sumberjaya (Dinas Perikanan).

Selanjutnya Kasubbag Umum dan Kepegawaian (Kecamatan Gedung Surian), Kasubbag Keuangan dan Perencanaan (Kecamatan Gedung Surian), Kasubbag Perencanaan dan Keuangan (Kecamatan Sekincau), Kasubag Umum dan Kepegawaian (Kecamatan Bandar Negeri Suoh).

"Kasubbag Umum dan Kepegawaian (Kecamatan Balik Bukit), Sekretaris Kelurahan (Kelurahan Tugu Sari), Kasi Pembangunan (Kelurahan Fajar Bulan), Kasi Pemerintahan (Kelurahan Fajar Bulan)," imbuhnya.

Budi mengatakan bahwa, untuk tetap memaksimalkan jalannya roda pemerintahan, seluruh jabatan eselon II, III, dan IV yang kosong saat ini diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Sebab, kata dia, jika tidak diisi Plt, dikhawatirkan roda pemerintahan akan terhambat. 

Disinggung terkait jadwal pelaksanaan seleksi Jabatan Pimpinpinan Tinggi Pratama (JPTP) eselon II, ia mengaku belum mendapatkan informasi sebab saat ini masih pada masa transisi pemerintahan yang lama dengan pemerintahan baru.

"Sehingga kita juga belum bisa memastikan kapan akan dilakukan seleksi, apakah dalam waktu dekat atau seperti apa kita juga masih menunggu arahan dari pimpinan, namun yang pasti kita akan tetap memaksimalkan kerja-kerja pemerintahan demi kemajuan Lampung Barat," pungkasnya. (*)