• Rabu, 05 Februari 2025

500 Lebih Rumah di Lampung Timur Rusak Diterjang Angin Puting Beliung, Bantuan Pemkab Belum Ada

Rabu, 05 Februari 2025 - 17.11 WIB
55

Ilustrasi

Kupastuntas.co, Lampung Timur – Bencana angin puting beliung yang terjadi Selasa sore (4/2/2025) menyebabkan kerusakan di sejumlah wilayah di Kabupaten Lampung Timur. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Timur mencatat lebih dari 500 rumah dan sejumlah fasilitas publik terdampak akibat peristiwa tersebut.

Kepala BPBD Lampung Timur, Tabrani Hasyim, merinci bahwa kerusakan paling parah terjadi di Kecamatan Labuhan Maringgai. Di Desa Muara Gading Mas, sebanyak 186 kepala keluarga (KK) dengan 780 jiwa terdampak, dengan rincian 12 rumah rusak berat, 108 rumah rusak ringan, dan 3 pohon tumbang.

Sementara itu, Desa Maringgai mengalami 1 rumah rusak berat dan 1 pohon tumbang, dan Desa Karya Makmur tercatat 2 rumah rusak berat serta 156 rumah rusak ringan. Di desa-desa lain, kerusakan juga terjadi, meski dalam skala yang lebih kecil, termasuk rusaknya sarana pendidikan dan fasilitas umum lainnya.

"Total kerusakan di wilayah tersebut mencakup 24 rumah rusak berat, 504 rumah rusak ringan, dan 78 pohon tumbang, serta dua unit sarana pendidikan yang rusak," kata Tabrani Hasyim.

Kecamatan lainnya yang juga terdampak antara lain Sekampung Udik, Melinting, Bandar Sribhawono, Pasir Sakti, Waway Karya, Way Jepara, dan Mataram Baru. Beberapa rumah di desa-desa tersebut rusak dengan kategori berat dan sedang, sementara di beberapa tempat warga sudah mulai melakukan perbaikan secara mandiri.

Untuk menangani dampak bencana, BPBD Lampung Timur telah mengirimkan tim untuk melakukan monitoring ke lokasi kejadian. Tim juga melakukan sosialisasi dan pendataan terhadap warga yang terdampak. Selain itu, BPBD membagi tugas di 8 kecamatan untuk melakukan peninjauan langsung dan memastikan kebutuhan masyarakat segera teratasi.

"Meskipun kerusakan cukup besar, beberapa warga di wilayah yang terdampak, seperti di Kecamatan Bandar Sribhawono, sudah mulai memperbaiki rumah mereka dengan bantuan tenaga dan sumber daya lokal," ucap Tabrani.

BPBD Lampung Timur terus berupaya untuk memberikan bantuan dan mendukung pemulihan pascabencana ini. Tabrani mengakui sampai sore ini belum ada bantuan yang turun dari pemerintah karena masih fokus pendataan.

"Mudah mudahan besok sudah mulai ada bantuan minimal bahan makanan untuk warga terdampak," Tutup Tabrani. (*)