Kupastuntas.co, Pesawaran - Universitas Teknokrat Indonesia menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional dengan menghadiri acara yang dipimpin Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali di Mako Yonif 7, Telukpandan, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Acara ini merupakan bagian dari implementasi Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, yang berfokus pada sistem pertahanan dan kemandirian pangan.

Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM Nasrullah Yusuf, SE., MBA, hadir bersama jajaran pimpinan universitas, termasuk Wakil Rektor Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM., serta tim Teknokrat yang turut menyukseskan acara dengan menyediakan peralatan dokumentasi, seperti drone dan kamera jarak jauh.

Dukungan Teknokrat untuk Ketahanan Pangan

Dalam kegiatan ini, TNI AL melaksanakan berbagai program ketahanan pangan, di antaranya:

Budidaya melon Inthanon di lahan seluas 300 meter persegi di Mako Brigade Infanteri 4 Mar/BS.

Penanaman 100.000 bibit mangrove untuk mencegah abrasi pantai.

Pengelolaan keramba jaring apung untuk membudidayakan 8.000 ekor ikan bawal bintang.

Penebaran 15.000 bibit ikan nila dan 5.000 bibit ikan jelawat di kolam Lanal Lampung.

Panen dan penanaman padi seluas 500 hektare di Yonif 9 Marinir dan Lanal Lampung.

Kasal Laksamana Muhammad Ali menegaskan bahwa hasil panen ini akan dimanfaatkan untuk mendukung program makan bergizi gratis, yang menyajikan makanan sehat bagi 3.000 siswa dari berbagai desa di sekitar lokasi acara.

Kolaborasi Teknokrat dan TNI AL

Universitas Teknokrat Indonesia memiliki hubungan erat dengan TNI AL dalam berbagai program pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Beberapa kerja sama yang telah dilakukan antara Teknokrat dan Brigade Infanteri 4 Marinir/BS antara lain:

Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang pendidikan dan pelatihan bagi prajurit Marinir.

Partisipasi Teknokrat dalam HUT ke-79 Korps Marinir dengan memberikan 1.000 paket sembako kepada masyarakat.

Kunjungan Danbrigif 4 Mar/BS ke Teknokrat, memperkuat sinergi antara akademisi dan militer.

Dukungan Teknokrat dalam latihan militer, termasuk dokumentasi dan siaran langsung melalui drone.

Rektor Teknokrat, Dr. HM Nasrullah Yusuf, menyatakan bahwa kolaborasi ini sejalan dengan visi kampus dalam mendukung program nasional, khususnya di bidang teknologi, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.

"Dengan keahlian dan sumber daya yang kami miliki, Teknokrat siap terus berkontribusi dalam program ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat bersama TNI AL," ujarnya.

Bakti Sosial dan Kesehatan

Selain program ketahanan pangan, TNI AL juga menggelar kegiatan sosial, seperti:

Pembagian 1.000 paket sembako bagi masyarakat.

Bakti kesehatan, termasuk pemeriksaan umum, gigi, mata, serta donor darah.

Penanggulangan stunting dengan penyediaan makanan bergizi bagi anak-anak.

Dengan sinergi antara TNI AL dan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Universitas Teknokrat Indonesia, program ketahanan pangan ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat Lampung. (**)