• Selasa, 21 Januari 2025

SMAN 1 Kota Gajah dan Unila Juara Ajang iForte National Dance Competition

Senin, 20 Januari 2025 - 21.02 WIB
17

Universitas Lampung juara 1 kategori mahasiswa. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Sebanyak 12 grup dari kategori SMA/SMK serta mahasiswa Universitas se-Provinsi Lampung menunjukkan kreativitas mereka dalam iForte National Dance Competition Inspirasi Diri, yang digelar di Ballroom Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Inten Lampung, Senin (20/1/2025).

Kompetisi ini menjadi ajang unjuk bakat bagi generasi muda dengan menarikan lagu "Inspirasi Diri", yang memadukan unsur pop dengan kekayaan budaya Indonesia.

Menurut Nadira Arnindya, Branding and Communication Specialist iForte, acara ini dirancang untuk membuka peluang bagi pelajar dan mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia. 

“Ajang ini merupakan kompetisi tingkat nasional yang bertujuan menggali kreativitas seni dan sportivitas generasi muda. Bandar Lampung adalah salah satu dari 15 kota regional yang kami kunjungi,” jelasnya.

Ia menambahkan, pemenang dari setiap regional akan mewakili daerahnya pada babak Grand Final yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 26 April 2025 mendatang.

Untuk wilayah Lampung, kompetisi ini diikuti oleh 12 grup kategori SMA/SMK dan 5 grup kategori mahasiswa. Setelah melalui persaingan ketat, juara pertama kategori SMA diraih oleh SMAN 1 Kota Gajah, Lampung Tengah, dengan tarian Saga Creative Artspace, sedangkan kategori universitas dimenangkan oleh Universitas Lampung dengan tarian Saba Dance.

Nadi Silva Arkan, salah satu siswa dari SMAN 1 Kota Gajah, menyampaikan rasa bangganya atas kemenangan tersebut. 

“Kami mempersiapkan tarian ini selama satu bulan, mengangkat tema dari sebuah buku. Semoga kami bisa tampil lebih baik lagi di Jakarta,” ungkapnya penuh semangat

Kepala Bidang Kebudayaan Provinsi Lampung, Heni Astuti, mengapresiasi kegiatan ini yang dinilai mampu meningkatkan minat generasi muda terhadap seni budaya. Pihaknya turut mendukung melalui sosialisasi ke sekolah-sekolah dan kampus-kampus.

“Kami melihat antusiasme yang tinggi dari para pelajar dan mahasiswa. Kami berharap kegiatan ini bisa memiliki waktu persiapan yang lebih panjang agar para peserta dapat tampil maksimal, mengingat ini adalah kompetisi tingkat nasional,” ujar Heni.

Melalui ajang ini, diharapkan generasi muda tidak hanya mampu menunjukkan kreativitasnya tetapi juga semakin terpacu untuk melestarikan budaya Indonesia melalui seni tari.

Dengan semangat yang ditunjukkan oleh para peserta di Lampung, babak Grand Final di Jakarta diprediksi akan menjadi ajang yang spektakuler. Semoga perwakilan Lampung dapat membawa nama baik daerah di tingkat nasional. (*)