• Senin, 20 Januari 2025

Sejumlah Warga Bandar Lampung Terserang Penyakit Gatal-gatal Pasca Banjir

Senin, 20 Januari 2025 - 16.27 WIB
23

Sejumlah warga Bandar Lampung mengeluhkan sakit gatal-gatal pada kulit mereka pasca banjir beberapa waktu yang lalu. Foto: Martogi/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sejumlah warga di Bandar Lampung mengeluhkan penyakit gatal-gatal pada kulit akibat terpapar lumpur pasca banjir bandang, Senin (20/1/2025).

Salah satunya warga Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Faiza mengaku mulai merasa gatal-gatal di tangan dengan bercak merah pasca banjir bandang menyerang Kota Bandar Lampung.

"Ini di tangan mulai gatal-gatal merah, mungkin karena bersihin lumpur pasca banjir kemarin," Ujarnya.

Ia menjelaskan banyak warga di tempat tinggalnya mengalami hal serupa akibat banjir bandang tersebut.

Kendati demikian, keberadaan posko kesehatan sangat membantu warga mendapatkan obat. "Untung ada posko kesehatan, jadi kami bisa minta obat," Jelasnya.

Hal senada diucapkan oleh Asmah yang sudah mengalami gatal-gatal di bagian kaki sejak Sabtu (18/1/2025) malam.

"Ini gatal-gatal karena kena air kotor. Dari kemarin saya bersihin lumpur. Tadi sudah minta obat di posko kesehatan," Pungkasnya.

Untuk diketahui, sebanyak 14.160 rumah di 16 Kecamatan Kota Bandar Lampung terdampak banjir pada Jumat (17/1/2025) lalu.

Dimana, terdapat 79 kelurahan di 16 kecamatan di Kota Bandar Lampung terdampak banjir dengan jumlah kepala keluarga (KK) ada sebanyak 518 KK dengan total penduduk yang terdampak sebanyak 11.223 jiwa.

Terdapat 4 kecamatan yang terdampak parah pada peristiwa banjir yakni Kecamatan Bumi Waras dengan jumlah terdampak sebanyak 2.989 rumah, Kecamatan Panjang sebanyak 2.880 rumah, Kecamatan Teluk Betung Selatan sebanyak 1.904 rumah dan Kecamatan Teluk Betung Timur sebanyak 2.193 rumah. (*)