Banjir Kembali Mengancam Bandar Lampung, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Status Awas
Kupastuntas.co, Bandar
Lampung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung
memperingatkan akan potensi kembali banjir besar yang mengancam sejumlah
wilayah di Kota Bandar Lampung.
Hujan deras dengan intensitas
41.0 mm tercatat mengguyur wilayah tersebut pada pukul 15.04 WIB, disertai
petir dan angin kencang. Kondisi ini menimbulkan potensi banjir yang meluas,
terutama di daerah dengan topografi rendah.
Dari data yang diterima
Kupastuntas.co, BMKG telah menetapkan enam kecamatan sebagai wilayah dengan
risiko tinggi banjir dan genangan air:
1. Panjang, daerah ini rawan
karena berada di kawasan dataran rendah.
2. Bumi Waras, Wilayah
pesisir yang rentan terhadap genangan besar.
3. Telukbetung Selatan, Salah
satu daerah padat penduduk dengan aliran air yang kerap tersumbat.
4. Telukbetung Barat,
Berisiko terkena aliran deras dari sungai kecil yang meluap.
5. Telukbetung Timur,
Permukiman rendah dengan riwayat genangan air yang parah.
6. Telukbetung Utara, Wilayah
dengan ancaman banjir akibat drainase yang kurang optimal.
BMKG mengingatkan bahwa cuaca
ekstrem ini dapat membawa sejumlah risiko, antara lain banjir besar di kawasan
permukiman rendah dan sepanjang aliran sungai.
BMKG memberikan sejumlah
langkah antisipasi yang harus segera dilakukan masyarakat, pertama amankan
barang-barang berharga pindahkan dokumen penting, barang elektronik, dan
peralatan rumah tangga ke tempat yang lebih tinggi.
Kemudian periksa saluran air,
pastikan saluran air di sekitar rumah tidak tersumbat oleh sampah. Hindari
bepergian ke daerah rawan banjir dan berlindung ditempat yang aman untuk
menghindari petir.
Sementara itu, Kadis Damkar
Kota Bandar Lampung, Anthony Irawan menyampaikan, pihaknya saat ini masih dalam
tahap pendataan jumlah korban terdampak banjir.
"Kami fokus pada upaya
pembersihan lokasi yang terdampak banjir. Dari Damkar, sekitar 70 personel
diturunkan untuk membantu pembersihan sedimen di lokasi-lokasi yang terdampak
banjir, " kata dia.
Selain itu, pihaknya juga
menyediakan air bersih untuk warga yang membutuhkan, berkoordinasi dengan
pamong setempat. Jika diperlukan, tenda darurat dan dapur umum juga akan
disiapkan.
"Untuk posko, kami
memiliki beberapa titik di Kecamatan TBB, TBS, Panjang, Tanjung Senang, dan
Bumi Waras. BPBD juga siap menyiapkan dapur umum jika diperlukan, mengingat
prediksi BMKG hujan akan turun lagi dalam 2-3 hari ke depan, " katanya. (*)
Berita Lainnya
-
HMI Desak Eva Dwiana Tepati Janji Kampanye Atasi Banjir
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Bandar Lampung Dikepung Banjir, Warga Keluhkan Belum Ada Perhatian dari Walikota
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Hamartoni Ahadis Prioritaskan Penyelesaian Masalah Kesehatan dan Pendidikan di Lampura
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Acara Mimbar Demokrasi Berlangsung Sukses, Sutono: PDI Perjuangan Kawal Demokrasi Sejak Orde Baru
Sabtu, 18 Januari 2025