Profil Kapolresta Bandar Lampung yang Baru, Pernah Jadi Penyidik KPK

Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay resmi jabat Kapolresta Bandar Lampung. Foto: Martogi/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sejumlah pejabat utama di wilayah hukum
Polda Lampung resmi berganti, dimana serah terima jabatan (Sertijab) itu
dipimpin langsung oleh Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika di GSG Presisi
Mapolda Lampung. Jumat (17/1/2025).
Sertijab itu berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2775/XII/KEP./2024
hingga ST/2778/XII/KEP./2024 tertanggal 29 Desember 2024.
Salah satunya, Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Abdul Waras diangkat
dalam jabatan barunya sebagai Kapolres Metro Depok, Polda Metro Jaya.
Posisinya diganti oleh Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay yang sebelumnya
menjabat sebagai Tim Analis Bidpdakt Pusiknas Bareskrim Polri.
Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun 2003. Pria kelahiran 25 April 1979 ini memulai kedinasan sebagai perwira pertama di Polda Banten.
Pria berdarah Ambon ini pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres
Belitung Timur dan Kasat Reskrim Polres Pangkal Pinang, Polda Bangka Belitung.
Selain itu, ia juga pernah mengemban amanah sebagai penyidik Muda Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia.
Kasi Humas Polresta Bandar Lampung, AKP Agustina Nialwati mengatakan
Sertijab itu merupakan tindak lanjut dari surat telegram Kapolri dengan nomor:
2777/XII/KEP/2024 tertanggal 29 Desember 2024.
“Mutasi adalah hal biasa dilakukan di institusi Kepolisian. Selain untuk
penyegaran organisasi, mutasi juga sebagai bentuk promosi jabatan untuk
mendapatkan karier yang lebih tinggi," Pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
KPK Endus Persekongkolan Tersangka Korupsi Lahan Jalan Tol Trans Sumatera
Minggu, 14 September 2025 -
Menag Berharap UIN Raden Intan Lampung Dapat Jadi Rumah Peradaban
Minggu, 14 September 2025 -
Pelari dari Berbagai Daerah Meriahkan Azana Run 2025 di Stadion Pahoman Bandar Lampung
Minggu, 14 September 2025 -
Dugaan Korupsi Dana PI Menyeret Arinal Djunaidi, Pengamat: Penyidik Jangan Jadi Pembuat Gaduh Tanpa Hasil
Minggu, 14 September 2025