• Sabtu, 18 Januari 2025

Pemprov Lampung Pastikan Stok Pangan Aman Penuhi Kebutuhan Makan Bergizi Gratis

Jumat, 17 Januari 2025 - 15.19 WIB
19

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Lampung, Bani Ispriyanto saat dimintai keterangan dilingkungan kantor Gubernur Lampung, Jum'at (17/1/2025). Foto: Ria/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memastikan stok pangan lokal yang dimiliki aman untuk memenuhi kebutuhan program makan bergizi gratis (MBG).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Lampung, Bani Ispriyanto mengatakan, jika pihaknya hanya bertugas untuk memastikan ketersediaan bahan pangan.

"Makan bergizi gratis itu langsung dari Badan Gizi Nasional, didaerah ada dapur umum tapi itu TNI semua yang melaksanakan. Kita hanya diminta mendukung ketersediaan pangan nya saja," kata dia saat dimintai keterangan, Jum'at (17/1/2025).

Ia mengatakan jika bahan pangan yang diminta untuk disediakan oleh Badan Gizi Nasional seperti beras, telur, ikan hingga sayur mayur.

"Tugas kita hanya menyiapkan ketersediaan pangan nya saja. Dari beras,  telur, ikan. Nanti yang melakukan dari badan gizi nasional melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi," tuturnya.

Pada kesempatan tersebut Bani memastikan untuk stok kebutuhan pangan tersebut dipastikan aman. Bahkan untuk komoditas beras Lampung mengalami surplus.

"Untuk stok cukup, beras cukup, telur cukup, kalau bahan pangan kita cukup. Beras saat ini kita surplus, ada 900 ribu ton dan ini beras lokal," kata dia.

Sementara itu untuk angka sementara Badan Pusat Statistik (BPS) untuk kondisi luas baku padi sawah (LBS) sebesar 361.698 Ha, dengan luas tanam 664.357 Ha.

Untuk luas panen sebesar 532.683 Ha dan Produksi Gabah Kering Giling (GKG) sebesar 2.731.226 ton dengan Indeks Pertanaman (IP) 1,84.

Untuk Produksi Beras sebesar 1,79 juta ton dengan kebutuhan sebesar 869,2 ton sehingga mengalami surplus 916,5 ribu ton.

Untuk komoditas jagung, menurut BPS pada tahun 2024 produksi jagung sebesar 2.770.011 Ton dengan luas lanen seluas 415.152 Ha.

Sedangkan produksi jagung pipil dengan kadar air 14 persen sebesar 1,17 juta ton dengan kebutuhan 1 juta ton yang mengalami surplus 166,3 ribu ton.

Untuk produlksi komoditas pangan lainnya seperti cabai besar sebesar 29.018 ton dan bawang merah sebesar 2.193 ton.

Sementara itu untuk produksi perikanan budidaya sebesar 175.355 ton dan untuk kebutuhan konsumsi ikan sebesar 206.771 ton.

Untuk ketersediaan sumber pangan hewani untuk daging sapi urplus 5.347 ton, telur surplus 114.974 ton dan produk susu 144.851. (*)