• Sabtu, 11 Januari 2025

Hujan Deras, Banjir Genangi Pemukiman Warga di Penengahan Pesisir Barat

Jumat, 10 Januari 2025 - 21.35 WIB
24

Tampak banjir mulai menggenangi pemukiman di Desa Penengahan Pesisir Barat. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Akibat intensitas hujan tinggi yang terjadi sejak sore hingga malam hari, bencana banjir terjadi di Pekon (Desa) Penengahan, Kecamatan Karya Penggawa akibat luapan sungai Way Laay hingga masuk ke pemukiman rumah warga.

Berdasarkan video berdurasi 50 detik yang diterima Kupastuntas.co salah seorang Bhabinkamtibmas setempat melaporkan adanya peristiwa banjir yang terjadi sekitar pukul 19:30 WIB, air terus mengalami ketinggian.

"Mohon izin komandan saat ini terjadi banjir besar di Pekon Penengahan hingga memasuki pemukiman masyarakat hingga sampai ujung jalan, kami Bhabinkamtibmas beserta aparat pekon berusaha melakukan evakuasi kepada masyarakat," kata dia dalam video, Jumat (10/1/2025).

Sementara itu dalam video lain berdurasi 1 menit 58 detik menunjukkan sejumlah warga yang terlihat panik dan berusaha mengevakuasi diri dan sejumlah barang berharga karena takut akan ketinggian air yang terus bergerak naik.

"Kami melaporkan dari Desa Penengahan terjadinya bencana banjir yang sangat besar," kata warga dalam video seraya menunjuk ke arah aliran sungai Way Laay yang terus menunjukkan kenaikan volume air.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat, Imam Habibudin mengatakan saat ini wilayah tersebut tengah dilanda bencana banjir akibat luapan sungai Way Laay.

Ia mengatakan debit air masih terus meningkat dan sangat besar akibat tingginya curah hujan. "Curah hujan yang tinggi menyebabkan debit air Way Laay naik hingga masuk ke area pekarangan rumah warga," kata dia.

Ia mengatakan pihaknya saat ini terus melakukan pemantauan perkembangan situasi dengan terjun langsung ke lokasi. "Kami juga melakukan pemantauan secara intensif di sepanjang wilayah bantaran sungai Way Laay untuk memastikan tidak ada dampak lebih besar," ujarnya.

Ia mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi yang bisa saja terjadi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. "Masyarakat kami imbau tetap waspada agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (*)