• Kamis, 09 Januari 2025

Sempat Rusak Rumah Warga, Kawanan Gajah Liar Tanggamus Berhasil Digiring Masuk TNBBS

Rabu, 08 Januari 2025 - 12.50 WIB
26

Sempat Rusak Rumah Warga, Kawanan Gajah Liar Tanggamus Berhasil Digiring Masuk TNBBS. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Tanggamus - Tim gabungan berhasil menggiring kawanan gajah liar kelompok 'Bunga' untuk kembali ke kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), setelah tiga hari berada dekat di pemukiman dan sempat merusak sejumlah rumah warga.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah, mengatakan kawanan gajah liar tersebut sempat memasuki permukiman warga di wilayah Register 31, Kecamatan Semaka dan merusak belasan gubuk milik warga.

Umi menjelaskan upaya penggiringan melibatkan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, BKSDA, KPH, Polhut, dan BPBD, berbagai upaya penggiringan terus dilakukan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Tim gabungan bekerja selama tiga hari tanpa henti menggunakan metode bunyi-bunyian seperti petasan dan api untuk menggiring kawanan gajah agar kembali ke habitatnya di hutan," kata dia, saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2025).

Ia menuturkan, proses penggiringan sempat mengalami kendala pada Sabtu dan Minggu (4-5/1/2025) karena kawanan gajah kembali ke permukiman warga di Kampung Talang Sinar Luas dan Talang Karet Dalam, sehingga menyebabkan kerusakan pada belasan rumah warga.

“Meski demikian, tidak ada korban jiwa karena warga telah lebih dulu mengungsi ke tempat yang lebih aman,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolsek Semaka, AKP Sutarto yang turut serta dalam operasi tersebut menambahkan, bahwa pada Selasa sore (7/1/2025) pukul 17.00 WIB, tim berhasil menggiring kawanan gajah hingga mencapai perbatasan TNBBS dengan koordinat -5.436403, 104.403662.

Posisi terbaru kawanan gajah, berdasarkan pemantauan GPS Collar, berada di dalam kawasan hutan TNBBS pada koordinat -5.441177, 104.401933.

"Proses ini bertujuan untuk menghindari potensi konflik lebih lanjut antara manusia dan satwa liar, serta melindungi warga dari bahaya," kata AKP Sutarto.

AKP Sutarto menambahkan, pihaknya akan terus memantau pergerakan kawanan gajah untuk memastikan mereka tetap berada di dalam kawasan hutan lindung.

Pihaknya juga mengimbau warga sekitar agar tetap waspada dan segera melapor jika kembali terlihat pergerakan gajah liar di sekitar permukiman. (*)