Waspada Pohon Tumbang di Empat Ruas Jalan Metro Timur, DLH Diminta Segera Bertindak
Kupastuntas.co, Metro – Ancaman pohon tumbang pada empat ruas jalan di wilayah kecamatan Metro Timur sudah seharusnya menjadi perhatian serius. Ancaman itu menjadi momok warga setiap kali hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang di wilayah Metro.
Dari catatan Kupastuntas.co, beberapa pekan terakhir, Kecamatan Metro Timur mencatat sejumlah insiden yang melibatkan pohon tumbang di ruas jalan utama.
Camat Metro Timur, Ferry Handono, menyebut bahwa pihaknya perlu menggarisbawahi terkait langkah-langkah mitigasi untuk mencegah potensi kecelakaan. Menurutnya, terdapat lima hingga tujuh titik krusial yang telah teridentifikasi sebagai lokasi dengan risiko tinggi.
"Kami dari jajaran Kecamatan Metro Timur telah memerintahkan aparatur kelurahan untuk bekerja sama dengan relawan lingkungan hidup dalam mendata pohon-pohon yang disinyalir membahayakan, terutama di jalan-jalan protokol," kata dia saat dikonfirmasi Kupastuntas.co ketika melakukan kerjabakti pemangkasan pohon di kawasan Tugu Bola, Kelurahan Tejosari, Kecamatan Metro Timur, Jum'at (3/1/2025).
"Langkah ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas kepada Dinas Lingkungan Hidup untuk tindakan lebih lanjut. Empat jalan protokol di Metro Timur yang diidentifikasi rawan pohon tumbang meliputi Jalan Raya Tejosari, Jalan AH Nasution, Jalan Ahmad Yani, Jalan Sutan Syahrir," imbuhnya.
Pohon-pohon tua yang tumbuh di sepanjang jalan tersebut dianggap sebagai penyebab utama kerawanan. Usia pohon yang sudah tua, ditambah dengan kondisi angin kencang yang kerap melanda Metro Timur, memperbesar kemungkinan tumbangnya pohon.
"Angin kencang di Metro Timur sering kali membawa dampak serius. Baru-baru ini, bahkan ada kejadian atap sekolah yang terbang akibat angin. Kondisi ini tentu semakin menegaskan perlunya tindakan cepat terkait pohon-pohon yang membahayakan," ucap Ferry.
Camat menjelaskan bahwa tim relawan lingkungan hidup telah melakukan pendataan dan inventarisasi terhadap pohon-pohon yang berpotensi tumbang. Data tersebut kini disiapkan untuk diserahkan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Metro sebagai bahan rekomendasi.
"Pemangkasan adalah langkah awal yang perlu dilakukan. Namun, jika pohon tersebut dinilai masih membahayakan, maka penebangan sesuai prosedur harus dilakukan," tegasnya.
Selain itu, pihak kecamatan telah menggandeng relawan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan komunitas lingkungan hidup untuk berpartisipasi dalam gerakan lingkungan bersih dan sehat.
"Langkah ini mencakup pemangkasan pohon di jalan protokol dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pelaporan pohon rawan tumbang," ujarnya.
Meski berbagai upaya telah dilakukan, Ferry berharap Dinas Lingkungan Hidup segera turun tangan untuk menindaklanjuti hasil inventarisasi.
"Kami mengandalkan koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk menyelesaikan masalah ini. Tindakan cepat sangat diperlukan demi keselamatan masyarakat, terutama pengguna jalan," katanya lagi.
Ancaman pohon tumbang tidak hanya berdampak pada keselamatan pengguna jalan, tetapi juga pada infrastruktur di sekitarnya. Sebagai contoh, atap bangunan yang rusak akibat angin kencang baru-baru ini menunjukkan betapa pentingnya tindakan pencegahan terhadap bahaya alam yang kerap terjadi di Metro Timur.
"Tentunya kami juga mengapresiasi keterlibatan masyarakat yang proaktif dalam melaporkan pohon-pohon rawan tumbang. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan terawat," bebernya.
Empat jalan protokol di Metro Timur yang rawan pohon tumbang adalah pengingat akan pentingnya manajemen risiko lingkungan. Langkah mitigasi yang tepat, mulai dari pemangkasan hingga penebangan pohon, harus segera dilakukan untuk mencegah potensi bahaya lebih besar.
"Dengan dukungan Dinas Lingkungan Hidup, aparat kecamatan, dan masyarakat, masalah ini diharapkan dapat terselesaikan demi keamanan dan kenyamanan bersama," tandasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Jalan Rusak di Sejumlah Titik Jadi PR Pemerintahan Baru di Metro
Jumat, 03 Januari 2025 -
Diduga Korupsi Ratusan Juta, Dua Pegawai Alfamart di Metro Ditangkap
Kamis, 02 Januari 2025 -
Gadaikan Motor Rentalan, Mahasiswa Asal Metro Ditangkap
Kamis, 02 Januari 2025 -
Polres Metro Tangkap 133 Penjahat, Kasus Pencurian Dominasi Pengungkapan
Selasa, 31 Desember 2024