Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Taman Wisata Lembah Hijau yang berada di Sukadana Ham, Kecamatan Tanjung Karang Barat, Kota Bandar Lampung, masih menjadi salah satu obyek wisata yang diminati oleh wisatawan. 

Manager Marketing Lembah Hijau, Yudi Indra Irawan mengatakan, jika pada momen libur pergantian tahun 2024 ke 2025, wisata Lembah Hijau dikunjungi hingga ribuan orang. 

"Pada tanggal 1 Januari selalu menjadi puncak kunjungan dalam satu tahun. Hari ini saja ribuan orang yang datang ke Lembah Hijau untuk berlibur," kata dia saat dimintai keterangan, Rabu (1/1/2025). 

Namun Yudi mengatakan jika peningkatan jumlah kunjungan pada momen pergantian tahun cukup tinggi meskipun tak seramai dengan kunjungan sebelum adanya pandemi Covid-19. 

"Peningkatannya lumayan tinggi tapi kecenderungannya masih kalah dengan masa sebelum Covid-19," jelasnya. 

Pada kesempatan tersebut ia mengatakan jika pihaknya telah menambah petugas guna mengantisipasi terjadi keramaian.

"Ada beberapa tarub buat pengunjung dan tambahan jajanan, selain itu petugas ditambah buat antisipasi keramaian," terusnya.

Menurutnya harga tiket masuk pada momen libur pergantian tahun mengalami penyesuaian. Dimana harga tersebut mulai berlaku sejak tanggal 25 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

"Untuk tiket masuk 20.000, masuk plus waterboom 40.000, masuk plus taman satwa 60.000, terusan masuk, taman satwa dan waterboom 75.000. Kendaraan tetap sama, motor 3.000, mobil 5.000 dan bus 15.000, semua per hari bukan per jam," jelasnya. 

Sementara itu salah seorang pengunjung yang berasal dari Bumi Ratu Nuban, Lampung Timur, Sunarti mengatakan, jika dirinya bersama dengan keluarga sengaja datang untuk berkunjung ke Lembah Hijau. 

"Sengaja datang karena mau ke Lembah Hijau, ini ajak semua keluarga dari Lampung Timur ada dua mobil," tuturnya. 

Menurutnya, Lembah Hijau menjadi salah satu obyek wisata pilihan karena bisa di jadikan sebagai tempat edukasi. 

"Kalau kesini kan bisa ngenalin jenis-jenis hewan ke anak. Selain itu ini juga meminimalisir hal yang tidak diinginkan, karena kalau kita ke pantai cuacanya sedang tidak mendukung," tutupnya. (*)