Proses Evakuasi Berlangsung Dramatis, Harimau Sumatera di Suoh Lambar Dievakuasi ke Lembah Hijau
Kupastuntas.co,
Lampung Barat - Harimau Sumatera yang berhasil ditangkap menggunakan kandang
jebak di Talang Santani, Pekon (Desa) Sukamarga, Kecamatan Suoh, diserahkan ke
BKSDA Bengkulu untuk dibawa ke Lembaga Konservasi Lembah Hijau Lampung.
Hal tersebut
disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat
Padang Priyo Utomo yang ikut terjun langsung membantu proses evakuasi terhadap
hewan buas tersebut bersama tim gabungan lain.
Padang
menjelaskan, proses evakuasi dilakukan pada Jumat (13/12/2024) yang berlangsung
sekitar pukul 06:00 WIB hingga 15:00 WIB, yang dihadiri Kepala Balai Taman
Nasional Bukit Barisan Selatan diwakili Kasat Polhut Saddatin.
Kemudian
Kepala BPBD Lampung Barat, Kapolres Lampung Barat diwakili Kapolsek BNS Iptu
Andi Junaidi, Dandim 0422 Lampung Barat diwakili Danramil 0422-07 Batu Brak
Letda Agus Setyo Kasie PTN Wilayah III Krui Maris.
Lalu Dokter
Hewan dari BB TNBBS Drh. Erni Suyanti, Camat Kecamatan Suoh Dapet Jackson Camat
Kecamatan BNS Mandala Harto, Perwakilan BKSDA Seksi PTUN Bandar Lampung M
Husen.
"Tim
Satgas Mitigasi Konflik dengan Harimau Sumatera perwakilan Peratin kecamatan
Suoh, perwakilan Peratin kecamatan BNS dan Satgas Lembah Suoh dan Satgas desa
kecamatan Suoh dan BNS," kata Padang, Jumat (13/12/2024).
Padang
menuturkan, proses evakuasi dimulai pada pukul 06:00 WIB dimana tim 1 berjumlah
14 orang melakukan pengecekan Kandang jebak dan Penyemprotan Air Isotonik agar
Satwa Harimau tidak dehidrasi.
Kemudian
pukul 09.00 Wib tim 2 membawa perlengkapan dan mempersiapkan tandu untuk mengevakuasi
satwa Harimau, lalu Pukul 13:00 WIB Tim Bius dan Dokter Hewan Menuju Lokasi
Kandang Jebak.
"Kemudian
pada pukul 13:54 WIB dilakukan Pembiusan Satwa Harimau Liar oleh Tim Dokter dan
BKSDA Bengkulu (pembiusan pertama gagal), pukul 14:09 WIB dilakukan pembiusan
kedua Satwa Harimau Liar dan berhasil," ujarnya.
Kemudian
Pukul 14:24 WIB dilakukan Pembiusan ketiga, pukul 15:00 WIB dilakukan
Pemeriksaan dan Identifikasi Satwa Harimau Sumatera oleh Dokter hewan Erni
Suyanti, pukul 16:15 WIB hingga 16:45 WIB Evakuasi Satwa Harimau.
"Evakuasi
dilakukan dengan mengeluarkan Harimau dari kandang jebak menuju kandang angkut
dengan cara di tandu dengan jarak sekitar 2 Kilometer yang dilakukan oleh
Satgas Konflik perwakilan 5 Desa dan dibantu Relawan Masyarakat Pekon Bumi
Hantatai dan Pekon Sukamarga," jelasnya.
Kemudian
pukul 17:00 WIB serah terima satwa Harimau liar yang tertangkap oleh Kandang
Jebak yang dipasang Tim Mitigasi Konflik Harimau Liar ke BKSDA Bengkulu dan
disertai Berita Acara, ditanda tangani di Pekon Bumi Hantatai kecamatan BNS
pada hari Jumat (13/12/2024).
"Pukul
17:25 WIB Satwa Harimau Liar diangkut oleh BKSDA Bengkulu menuju Lembaga
Konservasi Provinsi Lampung Lembah Hijau di Bandar Lampung," pungkasnya.
(*)
Berita Lainnya
-
Tiang Listrik di Kota Besi Lambar Nyaris Roboh, Warga Minta PLN Segera Perbaiki
Minggu, 15 Desember 2024 -
Jelang Libur Nataru, Berikut Daftar Destinasi Wisata Unggulan di Lampung Barat Bagi Wisatawan
Minggu, 15 Desember 2024 -
Harimau Sumatera Tertangkap di Suoh Lambar Berhasil Dievakuasi Petugas Gabungan
Jumat, 13 Desember 2024 -
Tim Gabungan Tangkap Harimau Sumatera di Suoh Lampung Barat
Jumat, 13 Desember 2024