• Sabtu, 25 Januari 2025

2 Pegawai Ekspedisi di Kalianda Lamsel Kehilangan Motor, Pencuri Terekam CCTV

Kamis, 12 Desember 2024 - 14.56 WIB
118

Rekaman CCTV pencurian motor di Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Dua kasus pencurian sepeda motor menimpa pegawai ekspedisi di Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan (Lamsel), dalam sepekan. Aksi pencurian terekam circuit closed television (CCTV).

Pertama, pencurian sepeda motor Honda Beat berplat nomor BE 2927 DD milik pegawai ekspedisi bernama Nurrohman saat mengantar paket di Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Rabu (4/12/2024) sekitar pukul 16.14 WIB.

Aksi pencurian itu sempat terekam CCTV warga di lokasi kejadian. Terekam dua orang pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor milik korban.

Terbaru, aksi pencurian sepeda motor Honda Beat Deluxe bernomor polisi BE 2622 DBC milik Irvan seorang karyawan ekspedisi yang terletak di Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, hari Selasa (10/12/2024), sekitar pukul 04.48 WIB.

Sementara kamera CCTV berdurasi 39 detik merekam detik-detik pelaku pencurian sepeda motor beraksi di area parkir depan kantor ekspedisi.

Ditemui di lokasi kejadian, Irvan menceritakan kepada kupastuntas.co, kronologis pencurian sepeda motor yang menimpa dirinya, Kamis (12/12/2024).

"Kejadian jam 04.48 WIB, saya jam 03.30 WIB, berangkat kerja dari rumah terus parkir didepan kantor," ujarnya.

Irvan kemudian beraktivitas seperti biasa sebagai operator kantor, lalu datang mobil ekspedisi membongkar muatan dan ia pun membantu memindahkan paket-paket tersebut.

"Kelupaan paket 1 karung, terus balik lagi kedepan melihat sepeda motor sudah tidak ada. Sempat mendengar suara motor di gas, baru setelah itu sepeda motor saya hilang," ungkapnya.

Akibat kehilangan sepeda motor tersebut, Irvan harus menanggung kerugian materi sekitar Rp20 juta.

Irvan mengaku, sudah membuat laporan ke Polres Lampung Selatan hari Rabu (11/12/2024), dan sempat menyebut pelaku pencurian motor berjumlah 2 orang.

"Pelaku 2 orang, 1 orang menunggu di warung depan sana," kata dia.

Irvan menambahkan, tidak ada tanda-tanda sepeda motor miliknya akan digasak maling. Ia hanya bisa pasrah motor satu-satunya untuk bekerja hilang. "Satu-satunya motor untuk berangkat bekerja," keluhnya.

Kanit Jatanras Polres Lamsel Ipda Fajar Kuswantoro menerangkan, kepolisian telah menerima laporan dari korban dan telah mengantongi sejumlah petunjuk.

"Dapat kami jelaskan bahwa, Bukti-bukti ataupun petunjuk yang sudah kami dapatkan berupa rekaman CCTV. Dengan rekaman CCTV itu, akan kami dalami kembali terkait dengan aktivitas pelaku dan keberadaan pelaku yang sementara ini masih kami lakukan penyelidikan untuk pengungkapan perkara ini," urai Kanit Jatanras.

Disinggung apakah kepolisian telah berhasil mengidentifikasi terduga pelaku pencurian sepeda motor, Fajar menyebut baru sebatas ciri-ciri pelaku.

"Identitas pelaku belum kami dapatkan. Tapi untuk ciri-ciri terduga, kami sudah bisa mengidentifikasi terkait dengan pelaku yang melakukan perbuatan tersebut," tegasnya.

Disoal apakah pelaku pencurian merupakan orang yang sama melakukan pencurian terhadap pegawai ekspedisi seminggu lalu, Fajar menyatakan bisa saja sama.

"Kemungkinan juga pelaku yang sama dengan modus yang ada kemiripan juga, untuk itu kami tetap intensif untuk melakukan lidik lebih lanjut," pungkasnya. (*)