Usut Dugaan Korupsi BUMD PT Lampung Selatan Maju, Kejari Periksa Asisten Ekobang Dulkahar

Mobil Toyota Innova Reborn bernomor polisi BE 1352 YY yang ditumpangi Asisten Ekobang Dulkahar terparkir di Kantor Kejari Lamsel. Selasa (10/12/2024). Foto: Handika/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Penyidikan kasus dugaan korupsi di
BUMD PT Lampung Selatan Maju menyeret nama Asisten Bidang Ekonomi dan
Pembangunan (Ekobang) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, Dulkahar.
Dari pantauan Kupastuntas.co, Asisten Ekobang Dulkahar terlihat
mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Selatan (Lamsel), hari
Selasa (10/12/2024), sekitar jam 10.00 WIB.
Dulkahar turun dari mobil Toyota Innova Reborn bernomor polisi BE
1352 YY warna hitam, lalu masuk menuju kursi ruang tunggu Kejaksaan.
Sekira pukul 17.00 WIB, Dulkahar tampak keluar dari Kejaksaan menuju
kursi disamping pos penjagaan untuk menghisap sebatang rokok lalu menaiki
kendaraan berlalu pergi.
Saat dikonfirmasi, Kasi Intelijen Kejari Lamsel Volanda Azis Shaleh
membenarkan, pemeriksaan terhadap Asisten Ekobang Dulkahar.
"Benar. Kapasitasnya selaku saksi sebagai Kepala Dinas
Perumahan dan Pemukiman juga sebagai Asisten 2. Terkait dengan pengelolaan BUMD
PT Lampung Selatan Maju," ujar Volan.
Disinggung mengenai alasan Kejaksaan melakukan pemanggilan terhadap
Dulkahar, Volan menyebut kaitannya dengan Pemkab Lamsel selaku pemegang saham
di BUMD PT Lampung Selatan Maju.
"Hubungannya karena pemegang saham kan pemerintah daerah,
pertanyaannya seputar itu," cetusnya.
Volan menyatakan, Kejaksaan sendiri telah melakukan pemanggilan
terhadap Dulkahar sebelumnya untuk dimintai keterangan sejak dari proses
penyelidikan dugaan korupsi di BUMD PT Lampung Selatan Maju.
"Dua kali dipanggil, waktu proses penyelidikan 1 kali dan
proses penyidikan 1 kali," jelasnya.
Volan merincikan, Dulkahar dicecar pertanyaan terkait tugas pokok dan fungsi Asisten Ekobang dalam hal melakukan pengawasan terhadap BUMD PT Lampung Selatan Maju. Meski begitu, ia menegaskan, hingga saat ini Dulkahar masih berstatus saksi. "Posisinya masih sebagai saksi," tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Kades di Lampung Selatan Dilaporkan Dugaan Korupsi Dana Desa Sejak 2022 Hingga 2025
Senin, 11 Agustus 2025 -
LSM dan Politisi Sepakat DPRD Lamsel Pindah Kantor ke Gedung KCC
Jumat, 08 Agustus 2025 -
Diduga Muatan Cat Semprot Meledak, Mobil Hilux Terbakar di KM 53 Tol Bakter Lamsel
Jumat, 08 Agustus 2025 -
Reses di Natar, Sudin Bahas Harkamtibmas dan Waspadai Bahaya Narkoba, Judi Online hingga Pinjol Ilegal
Jumat, 08 Agustus 2025