• Kamis, 26 Desember 2024

Anggaran DLH Bandar Lampung Naik Jadi 77 Miliar, DPRD Harap Tak Ada Lagi Kebakaran di TPA Bakung

Senin, 09 Desember 2024 - 18.45 WIB
62

Ketua Komisi III DPRD Kota Bandar Lampung, Agus Djumadi. Foto: Ist

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Anggaran untuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bandar Lampung naik hingga mencapai Rp77 miliar pada tahun 2025. Anggaran ini naik sekitar Rp11 miliar dibandingkan tahun sebelumnya.

Peningkatan ini diharapkan mampu mengatasi masalah berulang di TPA Bakung, seperti kebakaran saat musim kemarau dan banjir akibat tanggul jebol saat musim hujan. 

Ketua Komisi III DPRD Kota Bandar Lampung, Agus Djumadi, menyatakan perlunya antisipasi dan perencanaan lebih baik agar musibah di TPA Bakung tidak terus berulang.

“Siapapun tidak menginginkan musibah terjadi, tetapi kenyataannya masalah seperti kebakaran dan banjir di TPA Bakung terus berulang. Ini harus diatasi secara serius,” ujarnya, Senin (9/12/2024). 

Oleh karenanya pihaknya pun menyetujui untuk anggaran pengelolaan di TPA Bakung yang masuk pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) pemkot setempat ditingkatkan menjadi Rp77 miliar.

"Ya di 2025 anggarannya Rp77 miliar, angka ini lebih tinggi sekitar Rp11 miliaran dari tahun sebelumnya," ungkapnya.

Anggaran tersebut akan digunakan untuk sejumlah prioritas, antara lain mulai dari pengadaan alat berat, perbaikan truk pengangkut sampah. 

"Kemudian peningkatan kesejahteraan petugas kebersihan, termasuk pegawai lepas di DLH, hingga pembayaran insentif petugas kebersihan agar tidak lagi terlambat," jelasnya.

Selain itu, DPRD mengusulkan pengelolaan sampah berbasis masyarakat melalui program bank sampah untuk mengurangi ketergantungan pada metode overdumping. 

Agus Djumadi berharap peningkatan anggaran ini bisa membawa perubahan signifikan dalam pengelolaan sampah di Kota Bandar Lampung.

“Dengan anggaran yang lebih besar, kita ingin melihat pengelolaan sampah yang lebih profesional dan terencana, sehingga musibah seperti di TPA Bakung tidak terjadi lagi,” pungkasnya. 

Sebelumnya, kebakaran besar melanda TPA Bakung pada Rabu (4/12/2024) hingga Jumat (6/12/2024). Kebakaran tersebut menghanguskan area seluas 3,5 hektare.

Pemadaman melibatkan 229 personel dengan 22 unit mobil pemadam kebakaran, serta membutuhkan 172 tangki air atau setara 602.000 liter. (*)