Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh elemen yang telah menjaga situasi tetap kondusif selama Pilkada serentak pada 27 November lalu.

Hal ini disampaikannya dalam acara silaturahmi bersama 54 organisasi masyarakat (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Rumah Dinas Bupati, Selasa (3/12/2024).

Nanang menyampaikan penghargaan kepada tim pendukung dan relawan yang telah berjuang keras mendukung pasangan Nanang-Antoni dalam Pilkada tersebut.

Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, ia tetap mengapresiasi semangat dan kerja keras mereka.

"Allah berkehendak lain, kita kalah. Tapi kekalahan ini tidak boleh melemahkan semangat kita. Persahabatan dan persaudaraan harus tetap kuat," katanya.

Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada 54 Ormas yang setia mendukungnya selama masa kampanye.

“Atas nama Nanang-Antoni, saya mengucapkan beribu-ribu terima kasih atas perjuangan bersama selama Pilkada serentak ini,” ungkapnya penuh haru.

Nanang menambahkan bahwa meskipun ia dan Antoni tidak terpilih kembali, ia merasa bangga karena pelaksanaan Pilkada berlangsung damai dan tertib. "Ini membuktikan masyarakat Lampung Selatan sudah matang dalam berdemokrasi. Suasana yang kondusif ini adalah hasil kerja keras kita semua," ujarnya.

Bupati Nanang juga menyampaikan pesan agar tali silaturahmi tetap terjalin meskipun masa jabatannya akan berakhir pada Februari 2025. Ia berharap masyarakat tetap menjalin persaudaraan yang erat.

"Kalau ada yang hajatan, menikahkan anak misalnya, saya harap diundang. Saya pasti datang," katanya dengan senyuman.

Dalam kesempatan tersebut, dua perwakilan Ormas juga memberikan tanggapan. Dedi Manda, salah satu tokoh Ormas, mengingatkan pentingnya menjaga kebersamaan di antara Ormas dan LSM di Lampung Selatan.

"Kita harus tetap kompak. Jika pemerintah yang baru menjalankan tugasnya dengan baik dan berpihak pada rakyat, kita harus mendukung. Tapi kalau tidak, kita harus menegur dan mengingatkan," tegasnya.

Menurut Dedi, pemerintah hadir untuk mengurus rakyat dan membuat kebijakan yang menyejahterakan.

Ia juga berharap generasi muda Lampung Selatan dapat meneladani perjuangan Nanang Ermanto, yang berasal dari kalangan rakyat biasa hingga menjadi bupati.

"Semoga anak-anak kita juga bisa sukses seperti beliau," ucap Dedi, yang disambut tepuk tangan peserta.

Senada dengan Dedi, Andi Ajis, tokoh Ormas lainnya, menekankan pentingnya peran Ormas dan LSM dalam mengawal jalannya pemerintahan. Ia menyatakan bahwa dukungan diberikan hanya jika kebijakan pemerintah sesuai dengan kepentingan rakyat.

"Kalau kebijakan tidak pro-rakyat, kita harus berani mengingatkan, bahkan melakukan aksi jika diperlukan," katanya.

Nanang menutup acara tersebut dengan pesan moral yang kuat. Ia mengingatkan bahwa perjuangan politik tidak hanya tentang kemenangan, tetapi juga tentang menjaga harmoni dan kesejahteraan masyarakat.

"Jangan sampai kekalahan membuat kita berjarak. Justru ini harus menjadi momen mempererat kebersamaan kita," katanya.

Selain itu, Nanang mengapresiasi masyarakat Lampung Selatan yang telah membuktikan kedewasaan dalam berpolitik. Ia berharap kondisi kondusif ini terus terjaga di bawah kepemimpinan yang baru.

Acara tersebut berlangsung hangat dengan suasana kekeluargaan yang kental. Peserta yang hadir terlihat antusias mendengar arahan dari Bupati Nanang dan menyampaikan aspirasi mereka secara langsung.

Bagi Nanang, masa jabatan yang segera berakhir adalah kesempatan untuk memperkuat hubungan dengan masyarakat.

Ia juga berjanji akan tetap hadir di tengah-tengah masyarakat meskipun tidak lagi menjabat sebagai bupati.

"Terima kasih untuk segalanya. Silaturahmi ini adalah bukti bahwa kekalahan bukan akhir dari perjuangan, melainkan awal dari pengabdian yang baru," terang Nanang.

Dengan semangat kebersamaan yang terus terjaga, Nanang berharap Lampung Selatan dapat terus berkembang menjadi kabupaten yang harmonis dan maju di masa mendatang. (*)