Fatayat NU Datangi Polda Lampung Besok, Tuntut Kejelasan Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Karung di Lamtim
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Kematian Trias Nuraini perempuan 30 tahun warga Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhanratu, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) meninggalkan duka mendalam bagi keluarga besar Fatayat Nahdlatul Ulama (NU). Trias merupakan korban pembunuhan sadis yang terjadi pertengahan Juli 2024 lalu.
Ironisnya, sudah hampir 6 bulan kasus pembunuhan yang dialami oleh Anggota Fatayat NU tersebut tidak kunjung terungkap, siapa pelaku dan apa motifnya menjadi banyak pertanyaan publik, terutama keluarga besar Fatayat NU.
Untuk mendorong kepolisian agar kasus kekerasan terhadap perempuan hingga menyebabkan kematian terhadap korban, ratusan anggota Fatayat NU Lampung Timur berencana mendatangi Mapolda Lampung besok, Rabu (4/12/2024).
"Besok kami sekitar 100 orang dari Anggota Fatayat NU akan ke Polda. Tujuan kami doa bersama sebagai bentuk protes kami kepada polisi, kenapa sudah 6 bulan tidak terungkap pelaku pembunuh Trias," kata Ketua Fatayat NU Lampung Timur, Nurul, Rabu (3/12/2024).
Baca juga : Geger! Mayat Wanita Ditemukan dalam Karung di Desa Rajabasa Lama Lampung Timur
Tuntutan yang akan disampaikan oleh rekan-rekan Fatayat NU kepada polisi yaitu, apa yang menjadi penyebab susahnya penyelidikan dalam mengungkap pelaku pembunuh perempuan 30 tersebut, pembunuhan yang dilakukan secara keji owlh pelaku.
Dimana kata Nurul, luka yang dialami oleh korban menggambarkan betapa kejinya, sadisnya pelaku terhadap perempuan. Tentu keluarga besar Fatayat NU yang merupakan ormas keagamaan perempuan Nahdliyyin itu merasa geram.
"Kami sangat geram, kenapa korban dalam perempuan, korban adalah Anggita kami Fatayat NU, kami ingin polisi bisa mengungkap. Agar khalayak ramai bisa mengetahui motif perbuatan keji itu," kata Nurul.
Lanjut Nurul, rencana setiap pengurus PAC Fatayat NU Lampung Timur akan bergerak ke Polda untuk ikut doa bersama, dia berharap polisi kembali melakukan penyelidikan lebih dalam atas kasus tersebut.
"Tidak menutup kemungkinan kami akan mengadu ke Pak Prabowo jika tetap sulit terungkap kasus pembunuhan keji tersebut," tegas Nurul.
Sebelumnya diberitakan, kehebohan terjadi di Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhanratu, Kabupaten Lampung Timur setelah ditemukan mayat seorang perempuan dalam sebuah karung di sepeda motor Honda Vario B 4416 SFX di ladang jagung, pada Kamis (18/7/2024).
Menurut keterangan dari Oki Pranata, seorang warga Desa Pakuan Aji, keberadaan karung putih yang mencurigakan tersebut pertama kali ditemukan saat ia sedang mencari rumput di ladang untuk pakan ternak.
"Saya melihat karung itu seperti ada manusia tapi saya tidak berani membuka, saya langsung memberi tahu teman yang juga berada di ladang, lalu banyak orang dan polisi datang dan benar-benar ditemukan mayat perempuan dalam karung," ungkap Oki.
Sementara Kepala Desa Rajabasa Lama, Junaidi, membenarkan bahwa korban bernama Rias Nuraini, warga Dusun Mega Sakti adalah warganya. Menurut keterangan keluarga, korban sebelumnya pergi ke laut pada Rabu (17/7/2024) pagi untuk mengantar pesanan, namun tidak pulang hingga malam hari.
"Saat ditemukan pada hari Kamis (18/7/2024) sekitar pukul 12 siang, korban masih berada di dalam karung di lokasi kebun jagung. Polisi sedang melakukan identifikasi untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya," jelas Junaidi. (*)
Berita Lainnya
-
Dinkes Lampung Timur Gencarkan Germas, Targetkan Angka Stunting Turun di 2025
Rabu, 04 Desember 2024 -
Rekapitulasi Suara Pilkada Lamtim: Ela - Azwar Menang Kantongi 322.946 Suara
Selasa, 03 Desember 2024 -
Anak Gajah Jinak TNWK Mati, Dalam Perut Banyak Ditemukan Cacing
Selasa, 03 Desember 2024 -
Pembangunan Jalan Telford Senilai Rp 263 Juta di Bandaragung Lamtim Tuai Kritikan
Sabtu, 30 November 2024