• Selasa, 03 Desember 2024

Tinjau Irigasi PLTS di Pringsewu, Fraksi PDIP Berharap Swasta Ikuti Jejak PT Bukit Asam

Jumat, 29 November 2024 - 17.33 WIB
181

Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PDI Perjuangan Andi Roby (4 dari kanan), bersama 5 anggota DPRD Pringsewu saat meninjau pompa irigasi berbasis pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Pekon (Desa) Lugusari, Kecamatan Pagelaran, Jumat (29/11/2024). Foto: Manalu/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pringsewu - Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PDI Perjuangan Andi Roby meninjau pompa irigasi berbasis pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Pekon (Desa) Lugusari, Kecamatan Pagelaran, Jumat (29/11/2024).

Andi Roby didampingi 5 anggota Fraksi DPRD Pringsewu, Bambang Kurniawan, Suryo Cahyono, Agus Irwanto, Ediyanto dan  Priyono serta Kepala Bappeda Pringsewu Imam Santiko, Dinas Pertanian, Camat Pagelaran dan kepala pekon setempat.

Menurut Andi Roby, Irigasi PLTS yang merupakan CSR dari PT Bukit Asam ini sangat luar biasa dan harus dikembangkan karena di Pringsewu 70 persen masyarakatnya adalah petani yang membutuhkan air. Ia berharap ada pihak swasta mengikuti jejak PT Bukit Asam berkontribusi untuk Pringsewu.

"Pringsewu memiliki sumber daya air yang besar yakni kali sekampung, kemudian puluhan tahun silam ada bendungan Batu Tegih di Tanggamus namun sebagai kabupaten penyangga Pringsewu tidak bisa mendapat akses pengairan," kata Andi Roby.

Kedua, lanjut dia, ada Proyek Strategis Nasional Bendungan Way Sekampung di Bumi Ratu tetapi lagi-lagi petani tidak mendapat akses air.

"Jadi menurut saya kurang tepat disebut proyek strategis nasional, dengan kunjungan ini diharapkan kedepan pemerintah memahami kebutuhan apa yang harus di penuhi, seperti menanggulangi kebutuhan air melalui terobosan dan inovasi," ungkapnya.

Wakil Ketua I DPRD Pringsewu Bambang Kurniawan mengatakan dengan adanya CSR PT Bukit Asam ini dapat mendorong pemerintah daerah untuk mengambil langkah mencari solusi guna peningkatan pertanian di Bumi Jejama Secancanan.

Kepala Bappeda Pringsewu Imam Santiko Raharjo meminta kepada masyarakat Lugusari untuk merawat irigasi yang sudah ada. "Terkait siteplan Bendungan Bumi Ratu, harus diajukan ke Pemerintah pusat dan hal itu akan di upayakan sehingga kedepan boleh dibangun Pompanisasi di bendungan tersebut," tukasnya.

Untuk diketahui CSR PT Bukit Asam di Pekon Lugusari dengan anggaran Rp1 milliar lebih. Adapun Irigasi PLTS dengan Panel Surya 585WP, Teg 48 Volt DC. Jumlah 80 unit. Inverter  daya 25 KW/380 volt, Instalasi Pipa 6 inch panjang 500 meter dan Pompa submersible Day 18,5 KW 180/M3/ jam. (*)