Polisi Gagalkan Penyelundupan 53 Kilogram Ganja, Dua Orang Diamankan
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Tim Ditintelkam Polda Lampung berhasil
menggagalkan penyelundupan 53 Kg ganja yang akan dikirim dari Kota Bandar
Lampung ke DKI Jakarta.
Dimana, pengungkapan itu terjadi di samping pool bus Rosalia, Way Halim
atau tepatnya Jalan Lintas Sumatra, Tanjung Senang pada Jumat (15/11/2024)
lalu.
Pengungkapan itu dipimpin langsung oleh Kasubdit Kamneg, AKBP Iedwan Mahpi.
Ia mengatakan awalnya mendapatkan laporan bahwa ada jaringan narkoba diduga
dikendalikan dari dalam penjara oleh seorang narapidana yang memerintahkan
kurirnya, Ari alias Adul, untuk mencari kendaraan pengangkut ganja ke Jakarta.
"Atas informasi itu, sekitar pukul 19.00, tim melakukan penyamaran dan
berhasil membekuk dua pelaku yakni Agung Prastio dan sopir Gocar bernama
Krisna," Ujarnya, Senin (18/11/2024).
Kedua pelaku dibekuk saat hendak bersiap-siap membawa dua kardus berisi
ganja, dimana pelaku Agung mengaku total beratnya mencapai 50 Kg.
Tak sampai disitu, tim melakukan penggeledahan di rumah kos Agung di Jalan
Sultan Haji, Way Halim dan menemukan 3,5 Kg ganja tambahan dan satu garis ganja
yang sudah dikonsumsi.
Selain pelaku dan ganja, petugas juga turut mengamankan barang bukti berupa
dua ponsel (Google Pixel dan Samsung S7), satu karung warna putih, dompet berisi
KTP, uang tunai Rp80.000, sepeda motor Yamaha Fazio, serta satu unit mobil
Suzuki Ertiga.
Kini, pelaku berikut barang bukti diserahkan ke Ditresnarkoba Polda Lampung
guna pengembangan lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadillah Astutik mengatakan upaya
ini menunjukkan bahwa peredaran ganja masih menjadi ancaman besar di wilayah
Lampung, yang berfungsi sebagai gerbang penghubung utama antara Pulau Sumatera
dan Jawa.
"Kami akan meningkatkan patroli dan pemeriksaan kendaraan sebagai
komitmen Polda Lampung untuk bersama-sama memberantas peredaran narkoba,"
Ucapnya.
"Operasi ini sekaligus mendukung kebijakan Program Astacita 100 Hari
Kerja Presiden RI, yang menitikberatkan pada penegakan hukum hingga ke akar-akarnya,"
pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Data BNPB: 50 Bencana Terjadi di Lampung Hingga November 2024
Senin, 18 November 2024 -
Kakanwil Kemenag Lampung Apresiasi Semangat Pramuka Madrasah di KPMN 2024
Senin, 18 November 2024 -
MTQ Ke-51 Lampung Ditutup, Kota Bandar Lampung Raih Juara Umum
Senin, 18 November 2024 -
Porsadin ke-VI Nasional Ditutup, Jawa Barat Juara umum
Minggu, 17 November 2024