Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sepuluh siswa yang berasal dari SDN 1 Pardasuka, Kabupaten Pringsewu tampil memukau saat membawa tari Lalang Waya di Festival Nemui Nyimah.

Festival tersebut diadakan oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung yang berlangsung di lapangan Korpri Kantor Gubernur Lampung, Sabtu (2/11/2024).

Adapun ke sepuluh siswa yang tampil tersebut diantara nya adalah Adelia, Flora, Afika, Cellyn, Syifa, Fira, Balqis, Syasa, Diana dan Regina.

Kepala Sekolah UPT SDN 1 Pardasuka, Jaranah mengatakan, pihaknya merasa sangat bahagia saat diminta untuk tampil meramaikan Festival Nemuy Nyimah.

"Kami dari UPT SDN 1 Pardasuka Kabupaten Pringsewu ikut memeriahkan acara Festival Nemui Nyimah yang diadakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Lampung dilapangan Korpri," ujar Jaranah.

Jaranah menjelaskan, tari Lalang Waya yang dibawakan oleh 10 siswa tersebut memiliki makna kegembiraan dan juga pendidikan.

"Tarian dibawakan oleh 10 personil, makna tari adalah anak-anak bergembira dan bermain kemudian ada unsur pendidikan nya. Anak-anak juga sudah latihan sebanyak 19 kali pertemuan," terangnya.

Ia mengatakan jika di Kabupaten Pringsewu terdapat 23 sekolah yang mendapatkan kegiatan seni masuk sekolah dan yang tampil pada Festival Nemui Nyimah hanya ada 4 sekolah.

"Sebetulnya Kabupaten Pringsewu yang mendapatkan kegiatan seni masuk sekolah ada 23 sekolah, tapi yang tampil hari ini hanya empat sekolah dan untuk tingkat SD hanya SD Pardasuka," jelasnya.

Ia berharap untuk kedepan SDN 1 Pardasuka mendapatkan kembali program gerakan seni masuk sekolah dan pihaknya siap jika diminta untuk tampil.

"Harapan nya tahun depan sekolah kami mendapatkan lagi program gerakan seni masuk sekolah dan kami siap jika diundang seperti ini. Kami berharap dari Dinas Kebudayaan dan sanggar, yang jelas kami siap jika dipanggil," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Bobby Irawan mengatakan, Festival Nemui Nyimah merupakan upaya Pemprov Lampung meningkatkan kunjungan wisatawan.

"Nemui Nyimah itu festival tahunan kami yang kali kedua dan yang pertama kali kami mengadakan Festival Balon Udara. Ini baru pertama di Sumatera, bukan hanya di Lampung," kata Bobby.

Festival Balon Udara di Lampung digelar dari 31 Oktober sampai 3 November 2024, sebanyak 16 balon diterbangkan.

Dalam Festival Nemui Nyimah 2024 terdapat pula kegiatan lain seperti Festival Kanikan (kuliner) Jamo Sekelik, Festival Band, Lampung Car Meet Up dan beragam lomba mulai senam kreasi, mewarnai, model kreasi, memancing hingga memanah. (*)