• Kamis, 31 Oktober 2024

Massa di Rumbia Tumpah Dukung Ardjuno, Track Record Bagus dan Banyak Program Bermanfaat

Kamis, 31 Oktober 2024 - 08.18 WIB
17

Ribuan massa memadati lokasi pesta rakyat yang digelar oleh Relawan Panah Ardjuno di Lapangan Merdeka, Desa Reno Basuki, Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah, Selasa (29/10/2024) malam. Foto: Yudi/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ribuan massa memadati lokasi, meneriakkan 'lanjutkan' sebagai bentuk dukungan kepada Arinal Djunaidi untuk kembali menjabat sebagai Gubernur Lampung.

Sosok Arinal dinilai matang, berpengalaman, dan memiliki rekam jejak yang mumpuni dengan banyak program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Relawan Panah Ardjuno mengadakan acara pesta rakyat di Lapangan Merdeka, Desa Reno Basuki, Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah, Selasa (29/10/2024) malam.

Ribuan warga hadir, dan antusias mengikuti kegiatan kampanye paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Arinal-Sutono.

Pesta yang diisi dengan hiburan dari artis lokal Intan Musik ini semakin meriah dengan yel-yel dari warga yang berulang kali menyerukan dukungan untuk pasangan calon gubernur-wakil gubernur nomor urut 1, Arinal Djunaidi-Sutono, yang akrab disebut dengan Ardjuno.

"Arinal Djunaidi lanjutkan, Ardjuno menangkan!" seru para pengunjung dengan penuh semangat.

Jaya, salah satu warga yang hadir, mengatakan ia dan banyak warga lainnya ingin melihat Arinal melanjutkan kepemimpinan di Lampung.

"Saya mendukung pasangan ini. Arinal sudah pernah jadi gubernur, dan banyak programnya yang kami rasakan langsung manfaatnya," ujar Jaya.

Hal senada juga disampaikan oleh Asrul, yang menyebut Arinal sebagai sosok pemimpin dengan kharisma.

"Pak Arinal punya kharisma bagus, meski banyak dikritik, dia tetap santai dan berhasil buktikan hasil kerjanya, salah satunya memperbaiki jalan di Lampung Tengah," tambah Asrul.

Dalam orasi politiknya, Arinal bersama Sutono mengajak masyarakat Lampung Tengah untuk bersatu memberikan dukungan agar mereka dapat membawa Provinsi Lampung ke arah yang lebih baik.

"Mari kita bersatu memenangkan Ardjuno. InsyaAllah, kami akan melanjutkan program yang sudah berjalan dan membawa kemajuan lebih lanjut untuk kesejahteraan masyarakat Lampung," kata Arinal.

Sebelumnya, pada Selasa siang, Arinal mengunjungi industri tepung tapioka (Itara) di Terbanggi Ilir, Kecamatan Bandar Mataram, Lampung Tengah.

Sunarto, pengusaha di bidang industri tepung, menyampaikan apresiasinya kepada Arinal yang berhasil menjaga stabilitas harga singkong selama periode kepemimpinannya 2019-2024.

“Kebijakan Pak Arinal memberi kepastian usaha bagi petani dan pengusaha, harga singkong stabil dan ini sangat kondusif,” ujar Sunarto.

Menurut Sunarto, stabilitas harga singkong yang bertahan di atas Rp1.000 per kilogram menjadi berkah tersendiri bagi petani dan pengusaha.

Arinal pun menegaskan bahwa selama masa jabatannya, ia telah menetapkan harga minimal singkong pada angka Rp900 per kilogram, dan kini harga bahkan di atas batas tersebut, yang membuktikan keberhasilan sinergi antara pemerintah dan sektor usaha.

Selain stabilitas harga, Arinal juga menyoroti pentingnya adaptasi teknologi di sektor pertanian. Ia berharap setiap kabupaten di Provinsi Lampung dapat terus memaksimalkan produksi ubi kayu, terutama ubi putih sebagai komoditas unggulan provinsi.

Untuk diketahui, selama menjabat Gubernur Lampung periode 2019-2024, Arinal Djunaidi, sudah melaksanakan penanganan atau pembangunan jalan provinsi yang berada di wilayah Kabupaten Lampung Tengah sepanjang total 73.151,88 meter dengan nilai pagu anggaran total sebesar Rp384.049.813.700,50.

Rinciannya, ruas jalan Metro-Kota Gajah sepanjang 4.754,13 meter dengan anggaran sebesar Rp21.480.812.935, ruas jalan Kota Gajah-Sp. Randu sepanjang 10.582,50 meter dengan anggaran Rp66.583.215.578, dan ruas jalan Sp. Randu-Seputih Surabaya sepanjang 10.187,50 meter dengan anggaran Rp69.193.279.110.

Kemudian, ruas jalan Seputih Surabaya-Sadewa sepanjang 3.245 meter dengan pagu anggaran Rp15.734.525.795, ruas jalan Bandar Jaya-Sp. Mandala sepanjang 10.111,50 meter dengan anggaran Rp67.602.316.240 dan ruas jalan Gunung Sugih-Kota Gajah sepanjang 4.025 meter dengan anggaran total Rp13.746.786.335.

Selanjutnya, ruas jalan Kalirejo-Bangunrejo sepanjang 4.097,50 meter dengan anggaran Rp19.514.282.875, ruas jalan Bangunrejo-Wates sepanjang 1.000 meter dengan anggaran Rp3.082.049.460 dan ruas jalan Wates-Metro sepanjang 5.190 meter dengan anggaran Rp14.490.573.995.

Lalu, ruas jalan Gunung Sugih-Padang Ratu sepanjang 5.218,50 meter dengan anggaran sebesar Rp14.459.316.880, ruas jalan Padang Ratu-Pekurun Udik sepanjang 5.335 meter dengan anggaran sebesar Rp18.565.459.797 dan ruas jalan Padang Ratu-Kalirejo sepanjang 9.405, 25 dengan anggaran sebesar Rp60.597.194.700. (*)

Artikel ini telah terbit di Surat Kabar Harian Kupas Tuntas, edisi Kamis 31 Oktober 2024, dengan judul "Massa di Rumbia Tumpah Dukung Ardjuno"