• Selasa, 08 Oktober 2024

Begini Kronologi Terbakarnya Truck Box Hino di Ruas Tol Bakter

Selasa, 08 Oktober 2024 - 13.09 WIB
48

Tampak mobil Truk Box Hino terbakar di samping Jalan Tol Bakauheni-Terabanggi Besar (Bakter), Selasa (8/10/2024). Foto: Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kendaraan Truck Box Hino dengan Nomor Polisi B 9245 TEZ terbakar saat melintas di KM 139+600 B Ruas Tol Bakauheni-Terabanggi Besar (Bakter) pada, Selasa (8/10/2024) Pukul 07:52 WIB.

Manager Operasi Tol Bakauheni Terbanggi Besar, Andri Pandiko mengatakan, jika Truck Box Hino tersebut melaju dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni dan berjalan di lajur lambat.

"Setiba di KM 139+600 B pengemudi menyadari adanya kepulan asap di bagian roda belakang bagian kanan. Kemudian pengemudi memberhentikan kendaraanya di bahu jalan untuk melakukan pengecekan," kata dia.

Selanjutnya disaat bersamaan api mulai keluar dari bagian dalam roda, ketika pengemudi mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya, api merambat membakar ke bagian kanan box.

"Tim Patroli Tol Bakter tiba di lokasi kejadian pukul 08.03 WIB dan langsung membantu memadamkan api dan melakukan perambuan pengamanan agar tidak mengganggu pengguna jalan yang melintas," tambahnya.

Selain itu Tim Patroli Tol Bakter juga langsung menghubungi Pemadam Kebakaran Kabupaten Lampung Tengah untuk membantu pemadaman api.

"Dalam kejadian ini tidak berdampak pada arus lalu lintas yang berada di jalan tol serta telah ditangani oleh Divisi Layanan Jalan Tol Bakter dan Satuan Patroli Jalan Raya Polda Lampung. Posisi akhir kendaraan di bahu jalan menghadap ke arah selatan," katanya.

Pada kesempatan tersebut ia mengatakan jika PT Bakauheni Terbanggi Besar Toll meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul dan mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol.

"Berkendara di kecepatan maksimal 100 km/jam, mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu SETUJU bahwa keselamatan adalah nomor satu," tutupnya. (*)