Kupastuntas.co, Tanggamus - Kabupaten Tanggamus kini tengah menyongsong era baru. Ruas jalan sepanjang 80 kilometer yang menghubungkan Kecamatan Kotaagung Timur dengan Pekon Kiluan Negeri di Kecamatan Kelumbayan, akhirnya mulai dibangun.

Pembangunan infrastruktur yang tak hanya sekadar jalan penghubung ini dianggap sebagai kunci untuk membuka potensi 'surga tersembunyi' yang selama ini hanya menjadi mimpi, tetapi kini segera menjadi nyata.

Dalam kunjungan peninjauan yang dilakukan oleh Pj Gubernur Lampung, Samsudin, bersama Pj Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan, terlihat jelas bahwa pembangunan ini bukanlah proyek biasa.

Ini adalah bagian dari visi besar yang mengintegrasikan sektor pariwisata, pertanian, perkebunan, perikanan, hingga peluang industri yang ada di sepanjang jalur tersebut.

Dengan adanya akses yang lebih baik, potensi besar yang selama ini tersembunyi di kawasan pesisir Tanggamus akan mulai terekspos dan diharapkan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan domestik dan internasional.

Pj Gubernur Lampung, Samsudin, turut menyampaikan pandangannya tentang pentingnya infrastruktur dalam menggerakkan roda perekonomian daerah.

Menurutnya, jalan ini adalah langkah awal untuk memaksimalkan segala potensi alam yang ada di Tanggamus.

"Dengan infrastruktur yang lebih baik, kita bisa meningkatkan distribusi hasil bumi para petani. Di sisi lain, wisatawan yang datang juga akan semakin banyak. Potensi daerah yang selama ini tersembunyi akan semakin terekspos, baik melalui media sosial maupun media massa,” jelas Samsudin.

Ia menekankan bahwa masyarakat harus siap menghadapi peluang besar ini. "Infrastruktur yang memadai memberi peluang bagi kita semua. Masyarakat harus siap menyambut wisatawan dengan semangat keramahtamahan. Jangan sampai kita lengah dalam memanfaatkan peluang yang ada,” tambahnya penuh harap.

Pj Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan menjelaskan, jalan ini adalah fondasi penting bagi pengembangan wilayah pesisir Tanggamus, sebuah impian yang telah lama dinantikan.

"Pembangunan jalan sepanjang 80 kilometer ini merupakan hasil dari usulan yang saya sampaikan langsung kepada Presiden Jokowi. Harapannya, infrastruktur ini akan menjadi gerbang bagi pengembangan wilayah yang lebih luas, khususnya di sektor wisata dan ekonomi,” ujar Mulyadi penuh optimisme.

Kiluan dan Pantai Gigi Hiu, dua destinasi wisata alam yang terkenal dengan keindahan yang memukau, selama ini menjadi permata tersembunyi Tanggamus.

Dengan hadirnya jalan baru ini, akses ke tempat-tempat tersebut akan menjadi lebih mudah dan nyaman, sehingga diperkirakan kunjungan wisatawan akan melonjak drastis.

"Jalan ini bukan hanya sekadar penghubung, tetapi juga simbol transformasi besar yang sedang kami rintis di Tanggamus,” tambah Mulyadi.

Kepala Pekon Kagungan, Imron, tak dapat menyembunyikan rasa syukurnya atas pembangunan ini. "Alhamdulillah, jalan ini menjadi berkah besar bagi warga kami. Dulu, akses transportasi cukup sulit, terutama bagi petani yang harus membawa hasil kebun ke pasar. Sekarang, segalanya menjadi lebih mudah dan cepat. Ini adalah perubahan nyata,” katanya dengan penuh haru.

Menurutnya, pembangunan jalan ini bukan hanya menghubungkan Kecamatan Kotaagung Timur dengan Kelumbayan, tetapi juga akan membawa manfaat besar bagi masyarakat di sepanjang jalur tersebut.

"Pantai-pantai indah di Kecamatan Limau yang dulu sulit dijangkau, kini akan makin ramai dikunjungi wisatawan. Kehidupan ekonomi masyarakat akan tumbuh seiring dengan meningkatnya kunjungan wisatawan,” ujar Imron.

Bagi para petani, infrastruktur ini adalah angin segar yang telah lama dinantikan. Proses distribusi hasil kebun yang sebelumnya memakan waktu dan tenaga kini menjadi lebih efisien.

Tak hanya itu, dengan semakin meningkatnya aksesibilitas, potensi produk lokal Tanggamus akan lebih mudah menembus pasar yang lebih luas, baik di tingkat regional maupun nasional.

Kehadiran para pemimpin daerah dalam peninjauan tersebut, di bawah terik matahari yang menyinari lembut, menambah optimisme bagi masyarakat setempat. Kepala OPD Tanggamus, Camat Kotaagung Timur, dan sejumlah warga turut menyaksikan momen penting tersebut.

Bagi mereka, ini bukan hanya pembangunan jalan, tetapi juga awal dari masa depan yang lebih baik, di mana Tanggamus akan semakin dikenal luas sebagai destinasi wisata unggulan di Lampung, sekaligus daerah dengan potensi ekonomi yang melimpah.

Di tengah perbincangan yang hangat, harapan akan perubahan semakin menguat. Harapan bahwa dengan adanya jalan baru ini, kehidupan masyarakat akan meningkat, ekonomi daerah akan bergerak maju, dan Tanggamus akan segera menjadi permata baru di peta pariwisata Indonesia.

Di balik peninjauan pembangunan jalan ini, ada semangat baru yang terpancar di mata setiap warga yang hadir.

Mereka menyaksikan harapan yang selama ini terpendam kini mulai terwujud. Kiluan dan Pantai Gigi Hiu, yang dulu hanya dikenal segelintir orang, kini siap menyambut dunia.

Pembangunan jalan ini bukan hanya proyek infrastruktur biasa, melainkan jembatan menuju masa depan yang lebih cerah bagi Kabupaten Tanggamus. (*)