• Selasa, 01 Oktober 2024

Harga Gabah Tingkat Petani Lampung Rp6.186,67 per Kg di September, Turun 3,07 Persen

Selasa, 01 Oktober 2024 - 13.30 WIB
27

Kepala BPS Provinsi Lampung, Atas Parlindungan Lubis. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung mencatat, harga gabah di tingkat petani kualitas gabah kering panen (GKP) pada September 2024 sebesar Rp6.186,67 per kilogram (Kg).

Kepala BPS Provinsi Lampung, Atas Parlindungan Lubis menyebutkan, harga gabah di tingkat petani kualitas GKP turun di September 2024. Penurunan rata-rata sebesar 3,07 persen dari Rp6.382,61 per Kg menjadi Rp6.186,67 per Kg.

Harga tertinggi mencapai Rp6.400,00 per Kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Inpari 32 HDB yang terdapat di Kecamatan Trimurjo dan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah, Varietas IR-32 dan Ciherang yang terdapat di Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu. 

"Sedangkan harga gabah terendah mencapai Rp6.000,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Ciherang dan Inpari 32 HDB yang terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, dan di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu,” ungkap dia, dalam rilis berita resmi statistik secara daring, Selasa (1/10/2024).

Atas melanjutkan, dengan kelompok kualitas yang sama, harga gabah di tingkat penggilingan turun sebesar 3,35 persen dari Rp6.517,39 per Kg menjadi Rp6.298,89 per Kg.

Harga gabah tertinggi Rp6.550,00 per Kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Inpari 32 HDB yang terdapat di Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah.

"Sementara harga gabah terendah kualitas GKP yaitu Rp6.100,00 per kg dengan Varietas Ciherang dan Inpari 32 HDB terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, serta di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu," ungkapnya.

"Nilai GKP terendah sebesar Rp6.100,00 muncul di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah dengan Varietas Inpari 32 HDB. Nilai yang sama muncul di Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah dengan Varietas Cibatu 06 dan Ciherang,” bebernya.

Meski demikian Atas menyampaikan, rata-rata komponen mutu hasil panen gabah kelompok kualitas GKP yang diperjualbelikan menunjukkan hasil yang baik dilihat dari kadar hampa (KH).

"KH tercatat 2,73 persen pada Agustus 2024 dan 4,04 persen pada September 2024. Sementara itu kadar air tercatat 22,61 persen pada Agustus 2024 dan 22,38 persen pada September 2024,” pungkasnya. (*)