• Senin, 30 September 2024

Sejumlah Wilayah Bandar Lampung Langganan Banjir, Pjs Walikota Minta Seluruh OPD Bersinergi

Senin, 30 September 2024 - 14.52 WIB
30

Pjs Walikota Bandar Lampung, Budhi Darmawan, usai mengunjungi sejumlah kantor OPD di lingkungan Pemkot, Senin (30/9/2024). Foto: Ist.

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung, Wakhidi, mengungkapkan bahwa sejumlah wilayah di Kota Bandar Lampung menjadi langganan banjir ketika hujan deras mengguyur.

Sejumlah wilayah tersebut seperti Kampung Rawa, Pulau Singkep, Rajabasa, Jalan Bawean Sukarame 3, Raflesia Tanjung Seneng dan Nusantara Sukabumi dan beberapa tempat lain.

"Genangan air sering terjadi di beberapa titik tersebut saat hujan deras, namun biasanya hanya berlangsung selama beberapa jam," kata Wakhidi.

Selain melakukan penanganan langsung di lapangan, BPBD terus memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang tidak menentu.

"Terutama drainase harus dijaga agar tidak tersumbat, dan warga juga diimbau untuk memperhatikan kondisi sekitar rumah mereka, terutama jika berada di area rawan banjir," tegasnya.

BPBD juga menyatakan kesiapannya untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya genangan atau banjir di titik-titik rawan.

Tim BPBD disebut selalu siap siaga, dengan terus memantau situasi berdasarkan peringatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

"Kami akan terus memantau situasi, terutama mengingat adanya peringatan dari BMKG. Kami berharap warga tetap waspada dan mengikuti perkembangan cuaca dari pihak berwenang," tambah Wakhidi.

Dengan adanya langkah antisipatif ini, diharapkan potensi bencana akibat cuaca ekstrem dapat diminimalisir, dan warga dapat merasa lebih aman meskipun kondisi cuaca sering berubah.

Sementara Penjabat sementara (Pjs) Walikota Bandar Lampung, Budhi Darmawan, meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersinergi dan saling membantu dalam menghadapi cuaca ekstrem yang melanda kota ini. 

Ia menekankan bahwa perubahan cuaca yang sering terjadi secara tiba-tiba, dari panas terik menjadi hujan deras, menimbulkan genangan dan banjir di sejumlah wilayah. 

"Kita harus bersama-sama menghadapi cuaca ekstrem ini. Kadang cuaca panas tiba-tiba berubah menjadi hujan deras yang menyebabkan banjir dan genangan air, " ujar Budhi, Senin (30/9/2024).

Oleh karena itu, Budhi berharap tidak hanya OPD yang berkaitan langsung dengan penanganan kebencanaan, tapi semua OPD ikut terlibat dalam upaya penanggulangan dampak cuaca ekstrem.

Saya minta seluruh OPD bersinergi, bukan hanya yang berhubungan langsung dengan bencana, tetapi semua pihak harus ikut berkoordinasi," pungkasnya. (*)