Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menetapkan target investasi untuk Kota Bandar Lampung pada tahun 2024 sebesar Rp3,24 triliun.

"Target Rp3,24 triliun ini mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp3,4 triliun. Meski demikian, kita Pemkot Bandar Lampung optimis bisa mencapai target tersebut, " ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandar Lampung, Muhtadi Arsyad Temenggung, Selasa (17/92024).

Muhtadi mengungkapkan bahwa hingga triwulan pertama tahun 2024, capaian realisasi investasi di Bandar Lampung telah mencapai Rp572,56 miliar.

Dari jumlah tersebut, Penanaman Modal Asing (PMA) berkontribusi sebesar Rp244,63 miliar, sedangkan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menyumbang Rp327,92 miliar.

"Sedangkan data untuk triwulan kedua masih menunggu rilis resmi dari pemerintah pusat, " ungkapnya.

Muhtadi menambahkan, DPMPTSP terus berupaya memberikan kemudahan bagi para investor dalam proses perizinan dan realisasi investasi.

"Kami memberikan informasi yang jelas dan lengkap kepada calon investor, serta melakukan pendampingan saat mereka menghadapi kesulitan, terutama yang terkait dengan kewenangan pemerintah kota," ujarnya.

Ia juga menyebutkan bahwa percepatan realisasi investasi sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja di Kota Bandar Lampung.

"Dengan terealisasinya investasi, para pelaku usaha bisa segera berproduksi dan beroperasi, sehingga akan tercipta lapangan kerja baru serta peningkatan pertumbuhan ekonomi," tambahnya.

Seperti halnya tahun ini pihaknya telah mengeluarkan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) untuk tiga hotel baru.

"Kita pun optimis bahwa dengan langkah-langkah strategis yang telah diambil, target investasi Rp3,24 triliun yang diberikan oleh Pemprov Lampung dapat tercapai pada akhir tahun 2024," tandasnya. (*)