Kupastuntas.co, Metro - Sebanyak sembilan pasangan calon kepala daerah (Paslonkada) yang berasal dari enam wilayah di Lampung telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Yani (RSUDAY) Metro.

Direktur RSUD Ahmad Yani Metro, dr. Fitri Agustina mengungkapkan bahwa 18 orang calon Kepala dan Wakil Kepala Daerah tersebut telah diperiksa kesehatannya selama 2 hari di rumah sakit.

“Kalau mulai dari kemarin sampai hari ini sudah ada 9 pasangan calon kepala daerah yang telah melakukan pemeriksaan di RSUD Ahmad Yani,” kata dia saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (31/8/2024).

Dirinya juga menegaskan bahwa pemeriksaan kesehatan Sembilan Paslonkada yang berasal dari enam daerah di Lampung berjalan dengan lancar.

“Kami mengakomodir mampu sebanyak enam kabupaten dan kota di Provinsi Lampung. Yang terdiri dari Metro, Bandar Lampung, Lampung Timur, Lampung Tengah, Mesuji dan Tulang Bawang,” ujarnya.

“Alhamdulillah, semuanya berjalan dengan lancar. Mudah-mudah sampai dengan selesai pemeriksaan kesehatan tidak ada kendala apapun,” imbuhnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa deadline penyerahan berkas hasil pemeriksaan kesehatan ke KPU dimulai tanggal 2 September 2024 mendatang.

“Untuk hasil pemeriksaan kesehatan kami diminta KPU maksimal menyerahkan di tanggal 2 September 2024,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Koordinator Humas Pemeriksaan Kesehatan Calon Kepala Daerah RSUD Ahmad Yani, Estelita Kesuma mengatakan. Pasangan Cakada yang telah melakukan MCU berasal dari Bandar Lampung, Metro, Lampung Timur (Lamtim), dan Tulang Bawang (Tuba).

“Dari Tuba ada tiga pasang hari Jum'at yaitu, Hendriwansyah-Danial, Qodrotul-Hankam, dan Winarti-Reynata. Dari Metro pasangan Wahdi-Qomaru, Lamtim Ela-Azwar, dan Bandar Lampung Reihana-Aryodhia," bebernya.

"Hari ini akan ada lima pasang Paslon kepala daerah lagi yang akan melakukan MCU yakni dari Mesuji dan satu pasang dari Lampung Tengah (Lamteng)," pungkasnya.

Salah satu kontestan, Paslon Wali dan Wakil Wali Kota Metro, Wahdi-Qomaru Zaman mengaku telah menjalani pemeriksaan kesehatan sejak pukul 07.00 WIB kemarin.

"Untuk hasilnya nanti ada tim tersendiri dari rumah sakit Ahmad Yani yang nantinya akan diserahkan ke KPU, Jadi kami tidak tahu. Pemeriksaan itu dimulai jam 07.00 pagi, tahap pertama ketika tadi kita datang diperiksa fisik semuanya, kemudian diperiksa laboratorium, kemudian di cek urinenya dan di cek BNN juga," ujarnya.

Dirinya juga mengaku telah mempersiapkan segala sesuatu menjelang pemeriksaan kesehatan. Mulai dari menjaga pola hidup sehat hingga berpuasa 8 jam.

"Sudah selesai pengecekan terus kita langsung psikotes, soalnya membuat kepala betul-betul konsentrasi dan ketelitian. Jadi persiapannya pada malam hari saya paling tidak harus sudah puasa lebih dari 8 jam, jadi kalau saya boleh puasanya dari jam 22.00 WIB malam sampai selesai pemeriksaan laboratorium," jelasnya.

"Persiapan lainnya harus menyiapkan fisik setiap hari, itu sudah rutin singgah kalau kita lihat treadmill-nya tadi. Saya bersyukur ini adalah rumah sakit rujukan regional 2 di Lampung, semua sudah kita lihat, semuanya lengkap. Pokoknya sip," tandasnya.

Diketahui, Sembilan Paslonkada yang telah menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUDAY masing-masing ialah Paslonkada Musa Ahmad - Asad Said dari Lampung Tengah.

Lalu, Paslonkada asal Metro Bambang Iman Santoso dan M. Rafieq Adi Pradana serta Wahdi-Qomaru Zaman. Lalu Paslonkada asal Bandarlampung, Eva Dwiana dan Deddy Amarullah serta Reihana-Aryodhia.

Kemudian, tiga Paslonkada asal Tuba yaitu Hendriwansyah-Danial, Qodrotul-Hankam, dan Winarti-Reynata. Terakhir Paslonkada asal Lampung Timur, Ela-Azwar. (*)