Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin melantik dan mengambil sumpah jabatan kepada dua pejabat pimpinan tinggi pratama dilingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek, Jum'at (29/8/2024).

Kedua pejabat tersebut adalah Wakil Direktur Keperawatan, Pelayanan dan Penunjang Medis, dr. Imam Ghozali dan Wakil Direktur Umum dan Keuangan, dr. Marzuqi Sayuti.

Sebelumnya posisi jabatan tersebut dilakukan open biding bersama dua jabatannya lainnya yaitu Kepala Badan Pendapatan Daerah dan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah namun dibatalkan dan akan dilakukan seleksi ulang.

Saat dimintai keterangan Samsudin mengatakan jika pelantikan tersebut dilakukan guna mengisi kekosongan jabatan di RSUD Abdul Moeloek. Sementara untuk jabatan lainnya yang masih kosong Samsudin meminta kepada awak media untuk menunggu.

"Ini untuk mengisi organisasi supaya organisasi di rumah sakit ini bisa berjalan. Untuk sisanya tinggal tunggu saja nanti waktunya," katanya saat dimintai keterangan.

Pada kesempatan tersebut Samsudin mengatakan jika Provinsi Lampung harus menjadi contoh dan menjadi teladan bagi daerah lain dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

"Kedepan kita harus menjadi pionir dan terdepan dari segala aspek pelayanan dan pembangunan. Untuk mewujudkan tujuan tersebut tentunya kita perlu meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang menjadi hal sangat penting," tuturnya.

Ia juga menjelaskan jika pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pimpinan tinggi pratama kali ini merupakan hasil dari pelaksanaan yang sudah berproses selama ini dan sudah diputuskan sesuai dengan kompetensi dan kinerja yang baik.

"Masyarakat memiliki harapan besar terhadap pelayanan yang ada di rumah sakit ini. Saya mendengar informasi bahkan ada yang chat personal terkait dengan pelayanan di rumah sakit ini yang masih perlu ditingkatkan lagi," katanya.

Oleh karena itu ia berharap khusus nya kepada pejabat yang baru saja dilantik untuk terus meningkatkan pelayanan sebaik-baiknya dengan penuh profesionalisme serta disiplin yang tinggi sehingga masyarakat tidak kecewa terhadap pelayanan di RSUD Abdul Moeloek.

"Apabila terdapat kendala segera untuk berkoordinasi antar stakeholder supaya segala permasalahan yang ada bisa terselesaikan dengan secepat-cepatnya. Karena kita semua dituntut untuk meningkatkan pelayanan publik yang terbaik untuk masyarakat," tutupnya.

Sebelumnya empat jabatan hasil lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Pemprov Lampung yang dilelang jelang habisnya masa periode Gubernur Lampung periode 2019-2024, Arinal Djunaidi bakal dilelang ulang.

Diketahui empat jabatan yang sebelumnya sudah menyelesaikan proses lelang ialah Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Lampung, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Lampung.

Wakil Direktur Keperawatan, Pelayanan Dan Penunjang Medik pada Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM) Provinsi Lampung dan Wakil Direktur Umum Dan Keuangan pada RSUDAM.

"Empat jabatan yang masih kosong, memang berdasarkan surat dari Kemendagri empat jabatan yang kosong dikembalikan ke Pemprov Lampung karena ada aturan yang belum terpenuhi sehingga harus dilakukan seleksi ulang," ujar Samsudin. (*)